JAKARTA, tniad.mil.id- Peduli atas kesehatan dan membantu pengobatan salah satu warga di wilayah binaannya, Tim Kesehatan Pos Batom Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista mendatangi rumah Kristina Kaladana (47) yang menderita sakit malaria dengan gejala berat di Kampung Batom Distrik Batom Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., S.Mi., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua. Minggu, (31/10/2021).
Dikatakan Dansatgas, Distrik Batom merupakan wilayah yang memiliki endemis tinggi malaria, sehingga banyak warga di wilayah tersebut yang mengalami sakit malaria, tidak hanya orang dewasa bahkan anak-anak juga rentan terhadap penyakit malaria tersebut.
“Salah satu warga yang kita berikan pengobatan adalah Kristina Kaladana. Akibat malaria yang dideritanya sehingga tidak dapat mengkonsumsi makanan karena mengalami muntah-muntah sehingga kondisi kesehatan tubuhnya mengalami penurunan yang drastis,” jelas Dansatgas.
Lebih lanjut disampaikannya, sebagai upaya mencegah dan menurunkan penderita malaria, selain melakukan pelayanan kesehatan keliling, Pos Batom Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista juga memberikan sosialisasi pencegahan malaria, serta membagikan kelambu secara gratis kepada warga Kampung Batom.
Di tempat terpisah, Grasia Kaladana (51) yang merupakan saudara dari Kristina Kaladana menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan pengobatan yang diberikan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista kepada saudaranya tersebut. Grasia Kaladana berharap setelah pengobatan dan diberi obat serta vitamin yang diberikan dapat meningkatkan imun serta menyembuhkan sakit malaria yang diderita Kristina Kaladana. (Dispenad)
