JAKARTA, tniad.mil.id – Untuk menilai serta upaya meningkatkan kinerja satuan, Kodam XII/Tanjungpura menggelar Rapat Evaluasi Program Kerja (Progja) dan Anggaran semester II Tahun Anggaran 2020 secara virtual, yang berlangsung di Aula Sudirman Makodam XII/Tpr.
Dalam keterangan tertulis Pendam XII/Tpr, Senin (14/12/2020), rapat evaluasi Progja dan Anggaran dipimpin langsung oleh Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad. Pada rapat ini dihadiri juga Kasdam XII/Tpr, Brigjen TNI Djaka Budhi Utama, Irdam, Kapoksahli, para Danrem, para Asisten, Kabalak dan para Dansat jajaran Kodam XII/Tpr.
Mengawali sambutannya, Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menyampaikan apresiasi kepada para Kepala Satuan Kerja (Kasatker) dan Sub Satker yang telah menunjukkan kerja sama yang baik antara pengendalian pelaksanaan kegiatan, pengawasan pelaksanaan kegiatan dan kepala pelaksanaan kegiatan dalam mengendalikan pelaksanaan program kerja dan anggaran T.A. 2020.
Pangdam XII/Tpr menyampaikan, secara garis besar pelaksanaan program kerja dan anggaran Kodam XII/Tpr T.A. 2020 dapat dilaksanakan dengan baik, hingga awal Desember penyerapan anggaran mencapai 98,45 persen.
Pencapaian tersebut adalah realisasi belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal. Terkait anggaran penanganan pandemi Covid-19 saat ini sudah terealisasi masuk ke dalam DIPA Satker jajaran Kodam XII/Tpr.
“Kepada para pejabat Kasatker serta Sub Satker, agar masing-masing meningkatkan pengendalian dan koordinasi yang ketat agar realisasi penyerapan anggaran DIPA masing-masing Satker dapat mencapai hasil yang optimal sebelum berakhirnya tahun anggaran 2020,” tegas Pangdam.
Selain itu kata Pangdam, capaian kinerja atas penggunaan anggaran yang tertuang di dalam dokumen anggaran juga perlu mendapatkan perhatian oleh para Kasatker dan Sub Satker melalui monitoring dan evaluasi elektronik sistem monitoring dan evaluasi kinerja terpadu (SMART). Melakukan pengukuran, penilaian dan analisis atas capaian kinerja anggaran Satker dan Sub Satker.
“Gunakan forum ini sebagai sarana untuk diskusi dan mengevaluasi persoalan yang dihadapi Kasatker dan Sub Satker khususnya terkait dengan pengakhiran rangkaian pelaksanaan Progja dan anggaran Tahun 2020 sehingga dapat meningkatkan penilaian IKPA, ” tutur Pangdam.
“Tingkatkan kualitas evaluasi pelaksanaan progja dan anggaran, agar hasil evaluasi dapat digunakan untuk memperbaiki kinerja pada program tahun berikutnya,” tutupnya mengakhiri. (Dispenad)