Skip to main content
Kodam III/Siliwangi

Diklatsar Menwa Mahabanten Secara Resmi ditutup

Dibaca: 1252 Oleh 12 Mar 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

  Upacara penutupan  Pendidikan dan Latihan Dasar Resimen Mahasiswa Mahabanten (Diklatsar Menwa Mahabanten)  secara resmi ditutup oleh Letkol Inf Jhoni Syam mewakili Danrem 064/Maulana Yusuf Kolonel Kav Ana Supriatna, S.I.P.

  bertempat di markas Korem 064/MY beberapa hari yang lalu.  Pendidikan dan Latihan Dasar Resimen Mahasiswa Mahabanten (Diklatsar Menwa Mahabanten) dimulai sejak tanggal 24 Februari 2014 lalu dan Latihan terpusat dilaksanakan di Markas Batalyon Infanteri 320/BP Pandeglang. Upacara  dihadiri oleh para Kepala Badan Pelaksana Korem 064/MY, perwakilan Polsek Kota Serang, Ketua dan Alumni Menwa Mahabanten, perwakilan Menwa Jakarta serta orang tua peserta Diklatsarmil.  Dalam sambutannya Danrem 064/Maulana Yusuf Kolonel Kav Ana Supriatna, S.I.P.

 menyampaikan bahwa tujuan Diklatsar ini adalah untuk membentuk pribadi Resimen Mahasiswa (Menwa) yang mempunyai sikap disiplin, mental, kemampuan fisik, pengetahuan dan keterampilan dasar militer.  Dengan demikian diharapkan akan semakin memantapkan profesionalisme para anggota Menwa sebagai salah satu bagian dari komponen cadangan pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia.  Lebih lanjut Danrem mengungkapkan bahwa Menwa merupakan wadah penyalur potensi mahasiswa dalam rangka mewujudkan hak dan kewajiban sebagai warga negara dalam bela negara dan bagian dari potensi masyarakat dalam rangka Sistim Pertahanan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata).  Diklatsar Menwa tahun ini dikuti oleh 49 orang peserta yang terdiri dari 18 orang pria dan 31 orang wanita. Momen puncak pada seluruh kegiatan Diklatsarmil selama 2 minggu ini adalah pembaretan yang dilaksanakan secara simbolis oleh inspektur Upacara kepada perwakilan peserta Diklatsarmil dan selanjutnya dilakukan secara serempak oleh orang tua masing masing peserta diakhir acara.  Baret Ungu yang dipasangkan di kepala melambangkan langkah pertama para Menwa sebagai anggota Civitas Korps Baret Ungu. Perjuangan untuk menjadi Perisai Agung yang akan melindungi keutuhan wilayah maupun kehidupan bangsa Indonesia baru saja dimulai. (Penrem064/MY/Pendam III/Slw)

Baca juga:  Ditakuti Lawan Tetapi Dicintai Rakyat

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel