
Selain Tugas Pokok TNI, ada dua perintah khusus sesuai dengan arahan Presiden dan Panglima TNI yang akan saya sampaikan, yakni Pengamanan Pilkada dan Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan di wilayah Sumbagsel.
Demikian disampaikan Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Sudirman, S.H, M.M, M.H., kepada awak media jelang kegiatan Rapim dan Rakernis Kodam II/Swj TA. 2017, Kamis (09/02/2017) di Gedung Sudirman Makodam II/Swj Palembang yang diikuti oleh 112 peserta dari tingkat Danyon, Dandim, Danrem dan Kabalak jajaran Kodam II/Swj.
Menurut Pangdam bahwa menjelang Pilkada serentak tahun 2017, Kodam II/Swj telah menyiapkan masing-masing 1 SSK yang terdiri dari 200 personel untuk BKO di standby_kan di posko masing-masing. “Khusus di Sumsel, kita kerahkan pengamanan untuk membantu Polri, selain 1 SSK kita menyiapkan 200 personel yang _standby,” tuturnya.
Sedangkan untuk menunjang penanganan Karhutla, menurut Pangdam bahwa pihaknya sudah menyiapkan pos-pos pemantau. Disamping itu juga telah berkoordinasi dengan Pemda terkait sarana yang diperlukan, diantaranya selang, baju anti api, sepatu boot dan sebagainya.
Menanggapi isu bahaya laten Komunis, Pangdam II/Swj mengatakan bahwa bahaya laten tetap ada. Bahaya laten itu adalah bahaya yang tersembunyi yang tidak ada tetapi sesungguhnya tetap ada. “Kami antisipasi dan monitor dari Babinsa, Danramil, Dandim, dan seterusnya, mereka selalu memantau mengikuti perkembangan yang ada di daerah,” tegas Pangdam.
Selanjutnya pangdam mengatakan bahwa TNI tidak akan mampu melakukan sendirian, namun dibantu oleh masyarakat, Polri, Institusi lain dan Pemda untuk menghadapi bahaya laten komunis.
Terkait dengan isu bakal adanya aksi demo lanjutan serentak di tanah air tanggal 11 Februari 2017, Pangdam mengatakan pihaknya bersama Polri siap mengantisipasi. “Terkait dengan aksi 112 yang diisukan tersebut kami dengan Polda, Danrem, Dandim dan Kapolresta mengantisipasinya. Kita harapkan tidak sampai anarkis, karena anarkis meski akan berhadapan dengan pihak pengamanan, baik Polri maupun TNI,” kata Pangdam. (Pendam II/Swj)