Skip to main content
Berita Satuan

Panglima TNI : TNI Dukung Penuh Polri Dalam Pengamanan Pilkada

Dibaca: 26 Oleh 11 Feb 2017Maret 30th, 2020Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menginstruksikan seluruh jajaran TNI untuk mendukung penuh tugas Polri terkait pengamanan Pilkada serentak tahun 2017 yang akan digelar di 101 daerah diseluruh wilayah Indonesia, terhitung mulai tanggal 15 Februari 2017.

“Saya sudah perintahkan kepada seluruh Pangdam, Danrem dan Dandim untuk mendukung penuh pengamanan Pilkada serentak yang diperlukan Polri di manapun berada. Apabila terjadi sesuatu, perlu penambahan pasukan, segera bantu, laporan belakangan,” Demikian disampaikan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dalam jumpa pers bersama Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (10/2/2017).

Sementara itu terkait rencana Aksi 112, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menyampaikan bahwa banyak Ulama, Habaib dan Ustad yang memprotes kegiatan aksi tersebut sebagai acara Ulama.

“Rencana Aksi 112, saya ditelepon oleh beberapa Habaib, Ulama dan Ustad yang menyampaikan kepada saya, mereka memprotes bahwa acara tersebut dikatakan acara Ulama, padahal kami tidak ikut,” ungkapnya.

Lebih lanjut Panglima TNI menyampaikan pesan dari Ketua Umum PP Muhammadiyah Dr. H. Haedar Nashir dan Rais Aam PBNU KH. Ma’ruf Amin yang mengatakan bahwa tidak perlu ikut-ikutan Aksi 112 karena kegiatan tersebut bernuansa politik.

Baca juga:  Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif RK 744 Berhasil Gagalkan Upaya Penyelundupan di Perbatasan RI-Timor Leste

“Saya sangat hormat kepada Ketum PP Muhammadiyah Bapak Haedar Nashir yang mengatakan bahwa umat Muhammadiyah benar-benar harus paham, tidak usah ikut-ikutan, karena kegiatan tersebut bernuansa politik, demikian juga yang saya hormati guru saya Rais Aam PBNU KH Ma’ruf Amin yang mengatakan melarang umat NU untuk ikut dalam Aksi 112,” ujar Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengingatkan bahwa, dalam kegiatan membaca Al-Quran, khatam Al-Quran, Tausiah, dan Dzikir merupakan kegiatan yang sangat mulia dan baik.

“Sebaiknya kegiatan itu dilakukan di Masjid masing-masing dengan dipimpin oleh para Ulama sebagai pembimbing umat. Umat jangan meningggalkan ulamanya, yang sudah membimbing kita. Semuanya di tempat dan di Masjid masing-masing, berdzikir, baca Al-Quran, khatam Al-Quran dan tausiahlah. Saya yakin akan lebih konsentrasi, lebih khusyuk dan doa-doanya lebih dikabulkan, sehingga semuanya tenang,” tutur Panglima TNI.

Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar mendukung terciptanya suasana Pilkada yang kondusif sebagai wujud dari pesta demokrasi yang aman dan damai.

Baca juga:  Kasrem 012/Tu Buka Lattis Tim Intel

“Tujuannya agar situasi negara dan bangsa ini menjadi tenang, mari kita bersama-sama wujudkan pesta demokrasi yang aman dan damai untuk menyampaikan aspirasi masing-masing,” pungkasnya. (Puspen TNI)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel