
Magelang- Program pemerintah bidang pertanian untuk meningkatkan swasembada pangan terus digalakkan. Pendampingan Babinsa kepada petani dari masa tanam sampai pasca panen. Untuk meningkatkan hasil panen yang maksimal. Koramil 18/Ngluwar menghadiri sosialisai penyuluhan untuk menghalau burung pipit yang dianggap hama oleh petani di Poktan Katon Sari 2 di Dusun Garon Desa Ngluwar Kecamatan Ngluwar. (Kamis 14/1).
Burung pipit dianggap sebagai hama oleh petani khususnya tanaman padi. Padi yang sudah menguning yang siap panen akan dimakan burung apabila tidak diupayakan untuk menghalaunya. Adapun bahan untuk menghalau dari ramuan nabati yang ramah lingkungan. Acara penyuluhan ini dihadiri oleh Koramil 18/Ngluwar yang diwakili oleh Serma Giyatno babinsa Desa Ngluwar, perwakilan kelompok tani di 6 kecamatan yakni Kecamatan Ngluwar, salam, Srumbung, Muntilan, Dukun dan Sawangan. Sebagai narasumber dari Dinas Pertanian, PPKP Kabupaten Magelang.
“ Segala daya dan upaya telah dilaksanakan untuk meningkatkan hasil panen bagi petani, seperti cara pembuatan ramuan untuk menghalau burung pipit, ini pengalaman baru yang harus disampaikan kepada para petani agar petani membuat ramuan ini” pungkas Serma Giyatno