
JAKARTA, tniad.mil.id – Ramadhan menyatukan tekad dan semangat Babinsa dan warga desa Leting Kecamatan Aru Utara Timur untuk mengisi dengan kegiatan sosial diantaranya membangun rumah warga tidak mampu.
Hal tersebut disampaikan Dandim 1503/Masohi Letkol Arh Yoyo Karyo dalam rilis tertulisnya di Masohi, Maluku Tenggara, Jumat (17/5/2019).
Dijelaskan Dandim, kegiatan yang dilaksanakan oleh Babinsa Serda Hamka Yusuf dan warga tersebut menunjukan bahwa adanya harmoni sosial kemasyarakatan dalam satu kesatuan untuk mewujudkan niat dan tekad bersama.
“Harmoni sosial kemasyarakatan ini maksudnya adalah adanya kerjasama dan keseiringan untuk mewujudkan niat dan tekad dalam lingkungan yang penuh dengan keragaman,” ujar Yoyo Karyo.
“Ini tentunya tidak terlepas dari peran Babinsa dalam mengharmonisasikan hubungan kemasyarakatan, sehingga kehadirannya senantiasa dinanti oleh warga,” imbuhnya
Dikatakan Yoyo, ini relevan dengan yang dilakukan warga yang berada di Kepulauan Aru itu.
“Gotong-royong itu membutuhkan kesadaran dari masing-masing individu, karena di era seperti saat ini masyarakat umum cenderung pragmatis dan berorientasi kepada kepentingan ekonomi,” jelas Yoyo
“Ramadhan menjadi sumber inspirasi dan semangat bagi warga dan Babinsa, untuk membantu rekannya agar memiliki rumah yang layak dan tidak mengeluarkan biaya yang lebih banyak,” tambah Yoyo Karyo.
Semantara itu Babinsa Kodim 1503/Masohi Serda Hamka Yusuf mengatakan, selaku Babinsa, dirinya selalu ingin berbaur dengan warga sebagai bentuk kemanunggalan TNI-rakyat.
Gotong royong, imbuhnya merupakan semangat luhur yang tidak boleh ditinggalkan dalam kehidupan masyarakat Indonesia.
” Seperti yang kita kerjakan bersama saat ini membangun rumah warga secara bergotong royong, hal ini selain menumbuhkan semangat kebersamaan juga meringankan beban pemilik rumah, ” pungkasnya.