Dalam rangka memperingati HUT ke-71 TNI, Kodim 0810/Nganjuk menggelar Pagelaran Wayang Kulit Semalam Suntuk menghadirkan dalang Ki H. Anom Suroto bersama putranya Ki Bayu Aji dari Surakarta dalam lakon Wahyu Manik Maniten. Pagelaran wayang kulit ini dihadiri sekitar 3.000 orang warga di Kelurahan Magundikaran, Kecamatan Nganjuk, Kabupaten Nganjuk, Kamis (6/10).
Acara didahului dengan persembahan Tari Pelangi Nusantara dan persembahan atraksi Polisi Kecil (Polcil) dilanjutkan dengan Penyerahan Piagam Penghargaan dan Hadiah Lomba Paduan Suara Tingkat SMA/SMK Sederajat serta Lomba Fotografer Tingkat Kabupaten Nganjuk oleh Bupati Nganjuk Drs. H. Taufiqurrahman, MKP.
Bupati Nganjuk mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas partisipasi semua pihak sehingga terlaksananya kegiatan ini. “Semoga dengan adanya pagelaran wayang yang diprakarsai Kodim Nganjuk membuat masyarakat bergembira dan terhibur,”ungkapnya.
Pada kegiatan ini juga dilaksanakan acara siraman, agar Kabupaten Nganjuk dijauhkan dari segala mara bahaya dan didekatkan dengan Nganjuk Gemah Ripah Loh Jinawi sehingga terwujud Nganjuk Jaya.
Selesai menyampaikan sambutan, Bupati menyerahkan tokoh wayang kulit kepada Dalang Ki H. Anom Suroto dilanjutkan pagelaran wayang kulit dengan lakon Wahyu Manik Maniten.
Hadir dalam Pagelaran tersebut, Kasrem 081/DSJ Letkol Inf Jemz A. Ratu Edo, Dandim 0810/Nganjuk Letkol Inf Akatoto, Kapolres Nganjuk AKBP Joko Sadono S.I.K.MH, Kajari Nganjuk Umar Jakar, Ketua Pengadilan Nganjuk FX. Hanung, Ketua DPRD Nganjuk Drs. Puji Santoso, Kepala SKPD se-Kabupaten Nganjuk, Muspika se-Kabupaten Nganjuk, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Kabupaten Nganjuk. (Penrem 081/DSJ).
