TNI AD – Dalam rangka menyambut bulan Suci Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri, Kodam II/Sriwijaya berupaya untuk membantu meringankan beban masyarakat dan prajurit, serta PNS khususnya di lingkungan TNI AD, dengan mennyelenggarakan Bazar Murah. Didalam bazar, disediakan berbagai macam kebutuhan bahan pokok, mulai dari daging sapi, beras, gula, minyak goreng, tepung terigu, minuman ringan, telur, mie instan, margarine, pakaian, dan sebagainya.
Kegiatan Bazar Murah yang diselenggarakan Kodam II/Sriwijaya tersebut dibuka secara resmi oleh Kasdam, Brigjen TNI Syafrial, Psc., M. Tr (Han) di lapangan Makodam II/Sriwijaya, Jln. Jenderal Sudirman Km. 2,5 Palembang, Rabu (6/6/2018).
Pada kesempatan tersebut, Kasdam II/Swj Brigjen TNI Syafrial mengatakan, pelaksanaan Bazar Murah hakikatnya adalah wujud kepedulian Kodam II/Swj untuk membantu meringankan dan memudahkan prajurit dan PNS Kodam beserta keluarganya, untuk memenuhi kebutuhannya dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 Hijriah Tahun 2018.
“Bazar Ramadhan ini belum sepenuhnya mampu menyediakan semua kebutuhan anggota sesuai harapan dan keinginan kita. Namun demikian, dengan adanya bazar yang harganya relatif lebih murah dibandingkan harga di pasaran, diharapkan dapat sedikit membantu meringankan para anggota dalam memenuhi kebutuhan pokok, terutama dalam menyambut Idul Fitri 1 Syawal 1439 Hijriah yang akan datang,” ungkapnya.
Kasdam juga menyampaikan ucapan terima kasih Pangdam II/Sriwijaya kepada ketua dan para Pengurus Persit KCK PD II/Swj, para Pengusaha, para Asisten, Komandan ,dan Kabalakdam II/Swj yang telah menyediakan dan mengisi stan-stan bazar, sehingga para anggota dapat memilih dan membeli barang yang tersedia sesuai kebutuhan masing-masing.
Peserta bazar terdiri dari dua sumber, yakni dari para pengusaha/perusahaan yang menawarkan produknya, juga diisi oleh Sembako dan berbagai barang nurah lainnya, dari stan satuan jajaran Kodam II/Sriwijaya, yakni Korem 044/Gapo, Staf Makodam II/Swj, Satuan Balak Kodam II/Swj, dan temasuk stan Persit Kartika Chandra Kirana.
