JAKARTA, tniad.mil.id – Mengantisipasi potensi munculnya gangguan Kamtibmas, Dandim 0803/Madiun Letkol Czi Nur Alam Sucipto, S.Sos., menjadi pembicara kegiatan peningkatan SDM, sinkronisasi cegah dini dan gangguan Kamtibmas dalam rangka persiapan Pilleg dan Pilpres Tahun 2019 yang diselenggarakan oleh Bakesbangpol Kota Madiun.
Tersebut disampaikan dalam rilis tertulisnya, di Kota Madiun, Sabtu (16/2/2019).
Diungkapkan Dandim, acara yang dibuka Walikota Madiun H. Sugeng Rismiyanto, tersebut bertemakan, “Meningkatkan konsolidasi antara pemerintah, TNI – Polri, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat untuk cegah dini dan deteksi dini terhadap gangguan Kamtibmas guna mendukung suksesnya penyelenggaraan Pilleg dan Pilpres tahun 2019.
Lebih lanjut dijelaskan, tahun 2019 ini merupakan tahun politik, dimana diselenggarakannya Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia Tahun 2019 secara serentak. “Kita semua berharap di Kota Madiun penyelenggaraan Pilleg dan Pilpres tahun 2019 terselenggara dengan sukses,” ujarnya.
“Kita harus sepakat bahwa wilayah Kota Madiun harus aman, untuk itu peran kita bersama sangat penting untuk menjaga kondusifitas Kota Madiun dengan melibatkan seluruh institusi pemerintah, TNI – Polri, Toga, Tomas dan juga seluruh elemen masyarakat,” jelas Nur Alam Sucipto.
Nur Alam Sucipto mengingatkan, untuk tidak mudah terpengaruh, lebih lagi terhadap provokator dalam pelaksanaan Pemilu nanti. “Jangan tergoda dengan iming-iming money politic, sehingga gelaran Pilleg dan Pilpres tahun 2019 di Kota Madiun khususnya, diharapkan bisa berjalan aman, lancar dan sukses,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Drs. Istono, Sekda Kota Madiun Rusdyanto, SH, M. Hum, Kapolres Madiun Kota AKBP Nasrun Pasaribu, S.I.K., MH, Kepala Sat Pol PP Sunardi Sucahyono, S.H., Kepala OPD se-Kota Madiun, Muspika se-Kota Madiun, Kasi Trantib se-Kota Madiun, Toga, Tomas dan Toda se-Kota Madiun, Babinsa dan Babinkamtibmas se-Kota Madiun. (Dispenad)