Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono secara resmi membuka Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-95 tahun 2015 di Stadion Kridosono Kota Blora, Kamis (8/10). Pemukulan gong oleh Kasad menandakan bahwa kegiatan TMMD di 61 wilayah di Indonesia dimulai secara serentak.
Hadir pada acara tersebut para pejabat jajaran TNI AD, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Jaswandi, Kasdam IV/Diponegoro, para Asisten Kasdam IV/Diponegoro, para Kabalak, pejabat jajaran Kodam IV/Diponegoro, Ibu Ketua dan Wakil Ketua Persit KCK PD IV/Dip beserta pengurus.
Pada kesempatan ini, Jenderal TNI Mulyono menyampaikan bahwa kegiatan TMMD adalah kegiatan lintas sektoral yang melibatkan TNI, Polri, Kementrian dan Pemerintah Daerah serta masyarakat.
Menurut Kasad, kegiatan ini akan berjalan lancar apabila semua sektor mendukung dan mampu diajak kerjasama. Oleh karena itu, demi kelancaran program TMMD, maka seluruh elemen masyarakat harus terlibat aktif dalam kegiatan tersebut.
Dalam pelaksanaan TMMD kali ini berbeda dengan sebelumnya. TMMD reguler ke 95 ini, TNI AD bekerjasama dengan Kemensos RI dan provinsi terkait dengan kegiatan non fisik. “Pembuatan sanitasi jamban di rumah penduduk merupakan salah satu fokus pembangunan TMMD ke 95”, jelas Kasad.
Pelaksanaan TMMD selama 21 hari tersebut dapat hendaknya dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang ada di seluruh sasaran TMMD.
Usai membuka TMMD di Stadion Kridosono, Kasad melaksanakan panen raya padi seluas 1.173 Ha di desa Wado Kecamatan Kedunguban.
