Skip to main content
Berita Satuan

Kasad Tutup Ekspedisi NKRI Koridor Papua Barat 2016

Dibaca: 575 Oleh 03 Jun 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono resmi menutup Ekspedisi NKRI Koridor Papua Barat TA. 2016 di Lapangan Makopassus Cijantung, Jakarta, Jum’at (3/6).

Dalam Amanatnya Kasad menyampaikan bahwa Ekspedisi NKRI Koridor Papua Barat adalah ekspedisi yang ke-6 dari ekspedisi-ekspedisi sebelumnya, yaitu Ekspedisi Bukit Barisan, Ekspedisi Khatulistiwa, Ekspedisi Koridor Sulawesi, Ekspedisi Koridor Maluku dan Maluku Utara, serta Ekspedisi Koridor Kepulauan Nusa Tenggara. Ekspedisi kali ini terbagi dalam 8 (delapan) Subkorwil di wilayah Provinsi Papua Barat, meliputi Subkorwil Tambrauw, Sorong, Sorong Selatan, Manokwari Selatan, Bintuni, Wondama, Fakfak dan Kaimana.

Kegiatan yang berlangsung selama 4 bulan, sejak tanggal 1 Februari s.d. 31 Mei 2016 ini, melibatkan 1.193 personel dari berbagai elemen komponen Bangsa, baik dari TNI/Polri, Kementerian/Lembaga, Akademisi, LSM, para Tenaga Ahli (Peneliti), Mahasiswa dari 54 Universitas seluruh Indonesia serta Masyarakat yang berasal dari pusat maupun daerah, dimana ekspedisi tersebut diselenggarakan.

Dengan tetap mengusung tema “Peduli dan Lestarikan Alam Indonesia”, ekspedisi NKRI Koridor Papua Barat ini, bertujuan untuk meningkatkan potensi Ketahanan Nasional, meningkatkan wawasan kebangsaan dan bela negara, meningkatkan pelayanan kesehatan dan bhakti sosial, mendata dan meneliti potensi Sumber Daya Alam, memperkokoh persatuan dan kesatuan, memberikan teladan kepada masyarakat untuk menjaga kelestarian alam, mengembangkan potensi wilayah yang belum maksimal, membangun insfrastruktur di daerah pedalaman/terpencil dan terisolir, mendukung program Nawa Cita Presiden RI, serta merealisasikan program Revolusi Mental dalam bentuk kegiatan nyata. Berbagai tujuan tersebut dilaksanakan melalui kegiatan penjelajahan, penelitian dan pengabdian masyarakat demi tercapainya pembangunan di wilayah Papua Barat dalam bingkai NKRI.

Baca juga:  Danrem 162/WB Dampingi Menko PMK Olahraga Sepeda Santai dan Berikan Sembako

Lebih lanjut Kasad mengatakan, dari kegiatan penjelajahan, penelitian dan pengabdian masyarakat, telah diperoleh hasil, antara lain Penjelajahan mencapai target jarak yang ditentukan sepanjang 2.724 km, dengan mendapatkan 386 data temuan. Selain itu dalam Penelitian bidang flora dan fauna diperoleh 3.611 data temuan, terdiri dari 1.582 spesies flora dan 2.029 spesies fauna, bidang kehutanan diperoleh 811 data temuan daerah yang mengalami kerusakan, bidang geologi diperoleh 783 data temuan, bidang potensi bencana diperoleh 457 data temuan dan 2.535 data temuan di bidang sosial budaya. Dalam bidang Pengabdian masyarakat dapat dilaksanakan 1.814 kegiatan, yang terdiri dari 653 kegiatan sasaran fisik dan 1.161 kegiatan sasaran non fisik. Dengan kegiatan menonjol melaksanakan reboisasi atau penanaman pohon sebanyak 4.580 pohon pada daerah yang mengalami kerusakan.

Melalui kegiatan ekspedisi seperti ini, kasad mengharapkan semua temuan dapat segera dimanfaatkan secara optimal bagi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat yang ada di pedalaman wilayah Papua Barat.

Di samping itu, yang tidak kalah penting adalah upaya pembinaan kepada masyarakat, khususnya para generasi muda melalui penyuluhan tentang bela negara, cinta tanah air, nasionalisme dan lainnya, sehingga para pemuda tetap terpelihara rasa cinta tanah air dan semakin memiliki kesadaran moral untuk bersatu padu dengan segenap elemen masyarakat lain, termasuk prajurit TNI AD dalam membangun daerahnya. Hal tersebut, tentunya sangat penting artinya untuk semakin memperkokoh Kemanunggalan TNI–Rakyat, yang merupakan sumber kekuatan dalam menjaga tetap tegak dan kokohnya NKRI.

Baca juga:  Jembatan Satgas Yonif R 509, Wujudkan Mimpi Warga Papua

Dalam acara penutupan digelar Demo Free Fall (Terjun Bebas Militer) peserta Ekspedisi dari TNI AD, TNI AL, TNI AU dan Polri serta pertunjukan tarian Yapen.

terjun

tari-yapen

Upacara tersebut dihadiri antara lain oleh Deputi 5 dari kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Gubernur Provinsi Papua Barat, Pangkostrad, Para Asisten Kasad, Para Kabalak, Para Mantan komandan Ekspedisi serta para rektor perguruan tinggi. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel