JAKARTA, tniad.mil.id – Berbagai langkah kesiapan terus dilaksanakan Pemerintah Indonesia untuk memastikan kesiapan pelaksanaan kegiatan KTT G20 berjalan aman, tertib dan lancar. Seperti pada hari ini Jumat (15/7/2022), Kodam IX/Udayana bersama berbagai unsur terkait lainnya menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) kesiapan obyek pengamanan Presidensi G20 bertempat di Aula Wira Satya Makorem 163/WSA, Denpasar.
Pada even tingkat dunia yang dilaksanakan di Provinsi Bali tersebut, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M., selaku Komandan Satuan Tugas Pengamanan Wilayah (Dansatgaspamwil) memimpin langsung Rakor kesiapan obyek pengamanan Presidensi G20.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam IX/Udayana meminta terutama kepada TNI dan Polri untuk terus berkoordinasi secara aktif, karena nantinya ada banyak Kepala Negara yang akan hadir.
“Semua pengaturannya harus jelas dan yang paling utama adalah memperhatikan protokoler maupun keamanan para Kepala Negara dan para delegasi yang hadir,” tegas Pangdam.
Terkait obyek-obyek yang akan digunakan, Pangdam berharap agar para General Manager maupun Direktur Hotel yang terlibat langsung dalam G20 untuk saling mendukung dan berkoordinasi dengan baik terhadap masing-masing bagian demi suksesnya serta kelancaran pelaksanaan tugas.
” Suksesnya pelaksanaan KTT G20 tahun 2022 ini, akan berpengaruh terhadap keamanan dan kesuksesan Presidensi G20 menentukan citra Indonesia di dunia internasional. Terlebih Bali sebagai tempat pelaksanaan, diharapkan bisa menjadi sarana untuk lebih memperkenalkan pariwisata Bali khususnya dan memperkenalkan produk unggulan Indonesia kepada dunia internasional yang berdampak pada peningkatan ekonomi nasional, “pungkasnya.
Berbagai hal lain yang juga menjadi pembahasan dalam Rakor diantaranya kesiapan di bidang kesehatan, infrastruktur, logistik, protokoler dan keamanan serta termasuk juga dalam penanganan atau pengelolaan sampah.
Hadir dalam Rakor diantaranya Danrem 163/WSA, Asops Kasdam IX/Udayana, Para Kasi Kasrem 163/WSA, Para Dansubsatgas dan Wadansubsatgas Obyek Pengamanan G20 serta Para General Manager dan Direktur Hotel terkait. (Dispenad)
