
JAKARTA, tniad.mil.id – Sebanyak 13 Kepala Suku se-Pegunungan Tengah, Kabupaten Keerom, Papua, menyatakan kesetiaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam acara pengukuhan kepala suku baru.
Dalam rilis tertulis Penerangan Satgas Yonif Raider 100/PS, Rabu (4/11/2020), Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 100/PS Mayor Inf M. Zia Ulhaq turut hadir sebagai tamu undangan bersama, Kapolres Keerom AKBP Emile Reisitei Hartanto, Bupati Membramo Tengah Ricky Ham Pagawak, Bupati Keerom Muh Markum dan Forkopimda Kabupaten Keerom.
Disampaikan Dansatgas bahwa acara yang digear sangat khidmat tersebut dimulai dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya, kemudian menyanyikan lagu Tanahku Papua, pembacaan doa, pembacaan SK kepada kepala suku yang baru, acara pelantikan dan kata sambutan masing masing tokoh undangan.
“Acara ini merupakan kegiatan sakral bagi warga Papua dan saya sangat mengapresiasi bahwa dalam acara adat ini juga terdapat di dalamnya pernyataan jiwa kebangsaan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan lagu Tanahku Papua, “ ujarnya.
“Ini sekaligus merupakan pewujudan pengakuan dan kecintaan rakyat serta seluruh suku di Papua dan menyatakan bahwa Papua merupakan bagian tidak terpisahkan dari Negara Kesatuan Repulik Indonesia, “ imbuhnya.
Lebih lanjut dijelaskan, pelaksanaan pengukuhan 13 kepala suku tersebut juga ditambahkan dengan acara bakar batu yang dimana personel Satgas Yonif Raider 100/PS turun tangan membantu proses bakar batu tersebut, serta dilanjutkan tarian adat, kemudian ditandai dengan penyematan mahkota Cendrawasih kepada 13 Kepala Suku yang akan dikukuhkan.
“Selama kegiatan Personel Satgas Yonif Raider 100/PS ikut mengamankan kegiatan dan memeriahkan tradisi adat bersama-sama dengan warga yang merupakan wujud kebersamaan dan kedekatan Personel Satgas dengan masyarakat Papua,” pungkasnya.
Kehadiran Dansatgas Pamtas Yonif Raider 100/PS disambut suka cita oleh para Kepala Suku sepegunungan tengah serta masyarakat yang hadir, dan dilanjutkan dengan prosesi adat yang berlangsung khidmat sebagai ungkapan syukur seluruh masyarakat atas diangkatnya 13 Kepala Suku sepegunungan tengah.
Seusai mengikuti acara pengukuhan, salah satu kepala Suku Simon Kossay menyampaikan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan siap membela NKRI dan diharapkan kepada 13 Kepala Suku tersebut dapat membawa masyarakat dalam damai dan sejahtera.
“Kepada seluruh perangkat yang telah hadir dan membantu acara ini, saya ucapkan terima kasih sebanyak banyaknya, semoga Tuhan memberkati,” tutupnya. (Dispenad)