Kasdam II/Swj Brigjen TNI Komaruddin Simanjuntak, S.I.P., M.M., membuka Pameran Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) TNI yang digelar Kodam II/Swj, Senin (12/10/2015) bertempat di Kampus Universitas Sriwijaya Inderalaya Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan. Pameran ini dijadwalkan berlangsung selama 2 hari, yakni dari tanggal 12 s.d 13 Oktober 2015. Tujuannya adalah untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang Alutsista TNI AD, khususnya yang berada di Kodam II/Swj.
Selain dalam rangka memeriahkan HUT Ke – 70 TNI, kegiatan pameran ini dimaksudkan untuk menunjukkan kesiapan Kodam II/Swj dalam mengemban tugas Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP) serta sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada masyarakat atas uang rakyat yang diwujudkan dalam anggaran negara yang dialokasikan kepada TNI Angkatan Darat, khususnya di Kodam II/swj.
“TNI Angkatan Darat menyadari sepenuhnya bahwa Alutsista yang dimiliki TNI AD saat ini adalah dibeli dari uang rakyat. Untuk itulah TNI AD berkomitmen untuk mempertanggungjawabkan hal tersebut dengan mengawaki, dan merawat Alutsista tersebut secara baik dan professional,” tandas Pangdam.
Pada Pameran Alutsista ini, berbagai unit peralatan tempur digelar, baik Alutsista buatan berbagai negara sahabat maupun Alutsista karya putra-putri anak bangsa.
Jenis Alutsista yang dipamerkan tersebut antara lain Panser Anoa 4×6, Panser APR Anoa 4×4, berbagai jenis senjata (seperti pistol, senapan SS1 V1 s.d V4, senapan SPR 7.62 mm, meriam 76 gunung dan jenis senjata lainnya), munisi, berbagai alat perlengkapan Jihandak (seperti : Ransus Jihandak, robot packbot, bom trailer dan lain-lain). Juga akan ditampilkan mobil PJD, motor engine, Aloptik, kapal motor cepat, LCR dan berbagai Alutsista lainnya.
“Melalui kegiatan pameran Alutsista ini, secara khusus, diharapkan kedekatan dan kebersamaan TNI dengan rakyat akan semakin solid. Masyarakat dapat melihat dari dekat dan bahkan menaiki beberapa Alutsista yang dipamerkan,” ujar Pangdam.
Bukan hanya memamerkan Alutsista, pameran ini juga menggelar stand tentang werving atau ketentuan menjadi prajurit TNI Angkatan Darat dan lain sebagainya.
“Diharapkan, masyarakat akan memperoleh informasi yang seluas-luasnya tentang bagaimana prosedur dan ketentuan untuk menjadi anggota TNI Angkatan Darat.” Ujar Mayjen Purwadi.
