Skip to main content
Berita Satuan

Konflik Aparat Kasad: Usut Penyerbuan ke Markas Brimob Semarang

Dibaca: 783 Oleh 13 Jul 2015Tidak ada komentar
TNI Angkatan Darat
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jen­deral Gatot Nurmantyo men­ginstruksikan usut tuntas bentrokan anggota Brimob dengan anggota Penerbang Angkatan Darat (Penerbad) yang terjadi di Markas Saruan Brimob Polda Jateng Detase­men A Pelopor Subden 2 di Kawasan Jalan Kumudasmoro Gisikdrono, Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah. Panglima TNI baru tersebut memperingatkan bentrokan anggota Brimob dengan ang­gota Penerbad itu tidak mel­uas di antara kesatuan.

“Perintah pak Gatot diusut secara hukum, perintahnya ce­gah masing-masing kesatuan tidak mencampur adukan tinda­kan pelanggaran dengan kasus ini, kata Kepala Dinas Peneran­gan Angkatan Darat (Kadispen AD) Brigjen TNI Wuryanto, di Jakarta tanggal 12 Juli 2015.

Sebelumnya, ratusan orang berpakaian serba hitam yang dilengkapi bersenjata   laras   panjang   menyerbu   anggota  Brimob  Simongan di  Markas  Satuan   Brimob   Polda    Jateng  Detasemen  A  Pelopor Subden  2 di  Kawasan Jalan  Kumudas­moro  Gisikdrono,  Semarang Barat,  Kota Semarang, Jawa Tengah. Kejadian terjadi sekitar pukul 02.00  WIB.   Mereka   da­tang  menggunakan  sejumlah  mobil   dan motor.

Baca juga:  Rapat Paripurna Persit KCK PD Jaya

Berdasarkan  keterangan  sejumlah  saksi,  saat  hendak  memasuki di Markas Brimob Simongan, sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara seorang anggota Brimob dan puluhan anggota Penerbang TNI AD di jalan depan markas Brimob itu. Satu anggota Tamtama Remaja Brimob yang sedang mengendarai motor hendak mencari sahur sempat men­jadikorban pengeroyokan. Pengeroyokan itu terjadi di depan masjid At Tawab, dekat Markas Brimob Simongan.

Selain mengeroyok salah satu anggota Brimob, anggota Penerbad itu juga merusak sepeda motor matic warna hitam milik anggota Brimob. Warga bahkan sempat dit­odong dengan senjata laras panjang. Sejumlah warga me­mang ada yang sedang nong­krong di pos kampling, serta bersiap-siap hdndak sahur di depan Markas Brimob itu.

 Sedang Diselidiki

Brigjen TNI Wuryanto me­nambahkan pelaku bentrokan itu harus ditindak tegas. Tu­juannya agar kejadian terse­but tidak terulang kembali. Yang jelas akan diusut tuntas untuk mencegah yang tidak diinginkan, kata dia.(Sumber: HU Koran Jakarta)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel