Babinsa Koramil 07/Ngemplak, Kodim 0732 /Sleman bersama kelompok Tani dan Dinas Pertanian Propinsi dan Kabupaten serta team UPT Kecamatan menyelenggarakan Gerakan penggendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) di bulak Tambakan Desa Sindumartani, Kecamatan Ngemplak, Kamis (16/6).
Hal ini sebagai langkah dan upaya untuk mencegah berkembangnya hama yang merupakan organisme pengganggu tanaman padi yang menyebabkan tanaman padi terserang penyakit hingga daun menguning dan mati karena di wilayah ini merupakan endemi OPT tersebut maka Berdasarkan laporan para petani dan pengecekan dilapangan oleh Babinsa dan PPl Desa ditindaklanjuti oleh dinas pertanian maka setelah berkordinasi memutuskan untuk melakukan Gerakan pengendalaian OPT pada umur tanaman padi 25 – 40 hari seluas 40 ha dilakukan secara bersama sama agar lebih maksimal.
Obat yang digunakan merupakan obat Alami yang tidak membahayakan makluk hidup yang lain sehingga ramah lingkungan tapi bisa berhasil dengan baik.
Kegiatan ini sangat perlu dilakukan dalam rangka upaya kusus dalam swa sembada pangan Pajale karena salah satu diantara penyebab gagalnya panen bagi petani adalah banyaknya OPT dengan adanya pendampingan Babinsa di kelompok Tani sangat membantu PPL dan petani dalam mendukung petani bida panen secara maximal kata petani dilokasi. Sedangkan Babinsa Sindumartani Berharap agar para kelompok Tani segera melaporkan apabila ada permasalahan dan kendala masalah pertanian kepada Babinsa atau PPL sehingga dapat dibantu penyelesainya agar hasil panen bisa memuaskan.