Prajurit Korem 045/Garuda Jaya meningkatkan kesiapsiagaan hingga ke siaga satu di Makorem dalam menghadapai berbagai macam ancaman maupun gangguan di Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Selasa 27/10.
Siaga satu untuk mengantisipasi gangguan terhadap instalasi Militer dan obyek-obyek vital nasional yang berada di daerah tanggung jawab Korem 045/Gaya, ancaman atau gangguan stabilitas keamanan di wilayah Provinsi Kepulauan Babel serta gangguan yang diakibatkan oleh bencana alam.
Seluruh prajurit Korem 045/Gaya siap siaga di Makorem, sewaktu-waktu dikumpulkan dan digerakkan dapat tanggap dan bereaksi cepat terhadap situasi darurat yang berkembang di wilayah teritorial Korem 045/Gaya.
Prajurit siap bergerak atas perintah Komandan Korem 045/Garuda Jaya dengan berkoordinasi kepada intansi terkait dan Danrem bertanggung jawab kepada Pangdam II/Swj dalam penyiapan dan pengerahan pasukan.
Kesiapsiagaan Prajurit tersebut adalah latihan yang dilaksanakan oleh Korem 045/Garuda Jaya sebagai prosedur tetap (Protap) yang dilaksanakan dalam menghadapi ancaman diwilayah Teritorial Korem 045/Gaya.
Dalam kegiatan tersebut di latihkan kesiapsiagaan tingkat satu hingga ke tingkat tiga dan kesiapsiagaan menghadapi bencana alam bila suatu waktu terjadi di Wialayah Provinsi Kepulauan Babel.
Perwira Seksi Latihan (Pasilat) Korem 045/Gaya Mayor Inf Ruly menjelaskan tentang ketentuan dan pelaksanaan kesiapsiagaan serta instruksi berlakunya siaga hingga perubahan dan pencabutan siaga.
Pasilat juga menentukan tempat berkumpul dan tanda untuk berkumpul siaga dengan menggunakan lonceng maupun dengan pengeras suara secara terus menerus dengan waktu yang telah ditentukan.
