LAMONGAN, tniad.mil.id -Memasuki musim penghujan yang dinilai sangat rentan akan terjadinya bencana, Korem 082/CPYJ menggelar latihan penanggulangan bencana alam, di Dusun Bakalanpule, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan, Senin (26/11/2018).
Kepala Staf Korem (Kasrem) 082/SPYJ Letkol Inf Moch Sulistiono mengatakan, Indonesia yang memiliki letak geografis, geologis, hidrologis dan demografis, sangat memungkinkan terjadi bencana alam, baik dari faktor alam maupun manusia.
“Dalam pelaksanaan tugas operasi militer selain perang, TNI sebagai alat pertahanan negara memiliki kemampuan dan kekuatan,baik dari segi personel, maupun sarana dan prasana yang mendukung,” ujarnya.
Kasrem menegaskan, sebagai Aparat Teritorial, TNI harus berperan aktif dalam membangun sistem pertahanan negara melalui misi kemanusiaan, terlebih dalam membantu masyarakat yang terkena musibah, ataupun bencana alam. “Korem bersama pihak terkait nantinya akan menggelar latihan penanggulangan bersama, kurang lebih selama 5 hari.,”ucapnya.
“Kita berharap, latihan yang dilaksanakan ini dapat memberikan manfaat positif, terlebih dalam menghadapi terjadinya bancana alam yang suatu saat bisa terjadi,”pinta Letkol Moch Sulistiono.
Kasrem berharap, prajurit Korem 082/CPYJ mampu membantu Pemerintah Daerah secara aktif dalam menanggulangi bencana alam melalui bantuan kemanusiaan karena dampak yang ditimbulkan oleh peristiwa tersebut. “Kehadiran prajurit TNI untuk membantu mengatasi kesulitan yang dihadapi masyarakat,”pungkasnya.