JAKARTA, tniad.mil.id – Dansatgas Pamtas Yonif 742/Swj Letkol Inf Bayu Sigit Dwi Untoro memastikan akan membantu warga masyarakat Desa Dafala Kecamatan Tasifeto Timur Kabupaten Belu, NTT, selama bertugas menjaga perbatasan RI-RDTL.
Hal tersebut disampaikan Bayu Sigit dalam rilis tertulisnya saat berkunjung dan berdialog dengan Tokoh Masyarakat (Tomas), Tokoh Agama (Toga), Tokoh Adat (Toda) dan Tokoh Pemuda (Toda) di Kantor Desa Dafala, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Jumat (9/4/2021).
Dikatakan Bayu Sigit, dalam sambutannya, Satgas semaksimal mungkin akan siap membantu apa yang dibutuhkan warga.
“Selain menjaga wilayah perbatasan, kami datang dengan tulus untuk melaksanakan tugas membantu masyarakat terutama di bidang pertanian dan peternakan sebagai mata pencaharian utama masyarakat Dafala,” terangnya.
Pria kelahiran Bandung tersebut juga menyampaikan akan membantu kebutuhan masyarakat berupa penyediaan mesin air untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga.
“Sebanyak empat buah mesin air akan diserahkan secara bertahap mulai bulan ini hingga Mei mendatang untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga,” tegasnya.
Dalam kegiatan yang berlangsung sederhana namun tetap melaksanakan protokol kesehatan Covid-19 tersebut, Bayu Sigit tidak lupa menitipkan para personel Satgas kepada masyarakat Desa Dafala.
“Apabila dalam bergaul ada kekurangan atau kesalahan agar langsung disampaikan ke Danki atau langsung kepada Dansatgas bisa via telepon atau mampir ke Mako Satgas di Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat,” pesannya.
Selain itu, selaku Komandan Sektor Timur, Bayu Sigit meminta warga masyarakat Desa Dafala untuk bekerja sama, berkolaborasi dan bersinergi dengan Satgas.
“Terakhir melaksanakan tugas Pamtas Sektor Timur tahun 2014. Sekarang kami kembali diberikan kesempatan untuk bertugas. Oleh karenanya kami butuh kerja samanya dari warga,” pintanya.
Ia pun meminta permohonan maaf karena baru berkunjung dan bertatap muka dengan masyarakat Dafala.
“Semoga kegiatan ini dapat lebih mempererat tali silaturahmi antara Satgas dengan warga,” harapnya.
Usai kegiatan, salah satu wujud perhatiannya, Dansatgas Bayu Sigit menyerahkan bantuan tali asih berupa pakaian layak pakai, sarana olahraga dan Alkitab kepada tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda Desa Dafala.
Sebelumnya, Kepala Desa Dafala Leonardus Kehi mengucapkan selamat datang kepada Dansatgas dan rombongan di Desa Dafala sebagai Desa Perbatasan RI-RDTL.
Disampaikannya, sekitar 90 persen masyarakat Dafala bekerja sebagai petani dan Desa Dafala masih aman dari bencana siklon tropis seroja beberapa hari lalu.
Selama ini, kata Leonardus Kehi, kerja sama dengan Pos Fatubesi, Fohululik dan Pos Dafala sudah berjalan sangat baik sehingga keamanan Desa Dafala terjaga dengan baik.
“Komunikasi dan kebersamaan yang sudah terjalin dengan baik agar kita pertahankan dan tingkatkan kedepan,” tutup Kades Dafala.
Untuk diketahui kunjungan Dansatgas Pamtas bersama rombongan disambut Dankipur III Kapten Inf Lutfi Sulthoni dan Muspides Dafala dengan pengalungan kain tais khas NTT kepada Dansatgas dan Pasiter Satgas Kapten Inf Ali Murtono. (Dispenad).