PALEMBANG, tniad.mil.id – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) II/Sriwijaya (Swj) Mayjen TNI Irwan, S.I.P., M. Hum., memimpin langsung Sidang Pemilihan Tingkat Pusat Penerimaan Bintara Prajurit Karier (PK) TNI AD TA. 2018 Sumber Pulau Terluar/Perbatasan/Pedalaman Kodam II/Swj, Kamis (30/8/2018) di Gedung Sudirman Makodam II/Swj, Palembang.
Sebanyak 10 orang yang mengikuti sidang ini seluruhnya putra daerah asli, yang terdiri dari sembilan orang berasal dari Pulau Terluar (Enggano), Bengkulu dan seorang berasal dari Suku Anak Dalam (SAD), Jambi. Bagi mereka yang dinyatakan lulus akan mengikuti pelatihan di Rindam II/Swj pada 1 September hingga pembukaan pendidikan 1 Oktober 2018 mendatang.
Pengkhususan bagi putera daerah ini merupakan bentuk kepedulian TNI AD kepada putera terbaik dari daerah, khususnya Pulau Terluar, Perbatasan, dan Pedalaman, yang selama ini kesulitan untuk mengakses pendaftaran menjadi calon Prajurit TNI, karena faktor jarak yang terisolir, lokasi yang cukup jauh, faktor ekonomi, dan lainnya.
Pangdam mengatakan, pemilihan calon Bintara PK TNI AD TA. 2018 sumber pulau terluar/perbatasan/pedalaman ini adalah proses memilih calon yang memenuhi syarat melalui seleksi yang ketat secara transparan dan objektif untuk memilih calon-calon prajurit masa depan yang berkualitas dan memiliki integritas dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi TNI AD.
“Faktor kekhususan calon prajurit dari Pulau Terluar Pulau Enggano dan SAD Jambi juga harus jadi atensi kita. Selain standar baku dan persyaratan yang ditentukan dalam penerimaan calon prajurit TNI AD,” ungkapnya.
Untuk itu, diminta agar werving harus bersih dan jangan main-main. Utamakan suku asli kepulauan Enggano, bukan pendatang,“ tegas Pangdam.
Setelah dilaksanakan tahapan pemeriksaan/pengujian secara transparan dan objektif, yang meliputi aspek administrasi, kesehatan, jasmani, psikologi, akademik, dan Mental Ideologi (MI) sesuai ketentuan yang berlaku, akhirnya terjaring sebanyak lima orang yang dinyatakan lulus, kesemuanya asli putra daerah dari Pulau Enggano.
Turut hadir dalam sidang tersebut, Asintel Kasdam II/Swj Kolonel Inf Ramces Alboin, S.Pd., Aspers Kasdam II/Swj Kolonel Inf Ardianto, S.I.P., Kajasdam II/Swj Kolonel Inf M. Arif Suryandaru, Kakesdam II/Swj Kolonel Ckm dr. Eko Kuswandono., Kaajendam II/Swj Kolonel Caj Yadi Nurfendi, S. Sos., M. Si., M.I.Pol., Wadanrindam II/Swj Kolonel Inf Ridwan dan Ketua Tim Pengawas Pusat Mabesad, Kolonel Czi I Wayan Aditya dan Kolonel Caj Sri Handayani.
