TNI AD – Makassar. Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Agus SB kembali mendapat kepercayaan dan kehormatan dari Civitas Akademika Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, untuk memberikan pembekalan sekaligus menggugah semangat kebangsaan kepada kurang lebih 4.750 mahasiswa baru pada kegiatan pesantren mahasiswa Unismuh, bertempat Gedung Balai Sidang Unismuh, Makassar, Kamis (7/9/2017).
Kedatangan Pangdam yang didampingi Staf Ahli Pangdam bidang Manajemen Sishanneg, Kapendam, Waaster Kasdam dan Kasdim 1408/Makassar, disambut oleh seluruh Civitas Akademika dan mahasiswa Unismuh dengan iringan Gandrang Bulo sebagai tradisi kampus untuk penyambutan bagi tamu-tamu kehormatan Kampus Unismuh.
Mengawali materi pembekalan yang bertajuk “Mahasiswa Pelopor Revolusi Mental, Wujudkan Indonesia Hebat”. Didahului dengan pemutaran video terkait dengan sejarah perjalanan bangsa. Dimana menjelaskan makna dari pemutaran video itu ialah, Indonesia ada bukan karena pemberian atau hadiah dari penjajah, melainkan Indonesia ada karena perjuangan para pahlawan kusuma bangsa dengan mengorbankan jiwa dan raga.
Pangdam juga mengingatkan bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki potensi sumber daya alam yang cukup tinggi, sehingga berpotensi menarik perhatian dari banyak negara-negara besar untuk berkeinginan menguasai Indonesia demi kepentingan sendiri dengan berbagai macam cara. Salah satu diantaranya melalui proxy war. Selain itu ancaman lain yang dirasakan akibat kemajuan dan perkembangan tekhnologi dan informasi serta pengaruh globalisasi berupa perubahan sosial. Contoh kecilnya seperti Lesbian Gay Biseksual Transgender (LGBT), narkoba, korupsi, berita hoax, begal sampai dengan teroris.
Dihadapan ribuan mahasiswa yang memadati gedung, Pangdam menegaskan bahwasanya mahasiswa sebagai pelopor revolusi mental untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju. Revolusi mental bertujuan untuk keselamatan bangsa dan negara. Berkaitan dengan ini ada 3 nilai yang harus dilaksanakan, Pertama; integritas tinggi (jujur, dapat dipercaya, disiplin dan bertanggung jawab. Kedua; Dengan etos kerja (kerja keras, kerja cerdas, berdaya saing optimistis dan inovatif) dan yang Ketiga; Gotong-royong (kerja sama, saling tolong menolong).
Mensiasati hal ini, mahasiswa harus menjauhi narkoba, menjauhi sikap hedonisme dan materalisme serta diharapkan mahasiswa bijak dalam menggunakan media sosial. Selain itu juga dituntut untuk memiliki jiwa kompetitif dan optimisme bahwa kebersamaan dapat mewujudkan dan membangun bangsa Indonesia Hebat.
Akhir dari materi, Pangdam mengajak kepada seluruh para dosen dan mahasiswa yang hadir untuk bersama-sama menyanyikan lagu nasional Tanah Airku.
Pada kesempatan tersebut, Rektor Unismuh Dr. H. Abdul Rahman Rahim, S.E., M.M., juga memberikan cendera mata berbentuk plakat sebagai bentuk rasa terima kasih kepada Pangdam XIV/Hasanuddin.