Jombang (11/05). Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Sumardi mengecek rumah warga Desa Sumberejo yang di jadikan tempat menginap pasukan, diantaranya pasukan dari Batalyon 521/ Dadaha Yudha,Brigif-16 dan Yon Zipur 5 Kepanjen yang tergabung dalam Satgas TMMD ke-96 Tahun 2016 Kodim 0814 Jombang, pada Selasa 10 Mei 2016.
Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Sumardi mengatakan, bahwa pengecekan yang dilakukan dalam rangka melihat secara langsung, rumah dan tempat makan para prajurit, apakah telah sesuai dengan perintahnya atau tidak, juga dinilai oleh Pangdam bahwa lokasi tempat menginap prajurit selama TMMD, sangat strategis, baik dari sisi tinjauan kepentingan prajurit Satgas TMMD maupun untuk kepentingan TNI, maupun kepentingan yang lebih besar lagi, yakni berkenaan dengan pertahanan dan keamanan Negara.Bagi TNI. Keberadaan prajurit di tengah masyarakat dan berbaur menjadi satu dalam pelaksanaan gotong royong TMMD sehingga di dapatkan kondisi yang semakin memantapkan kemanggulan TNI dengan Rakyat. Dengan sistem ini, diharapkan TNI mampu memberi, sekaligus memperkuat daya tangkal yang semakin tinggi dan penting serta strategis dalam perspektif pertahanan dan keamanan nasional.
Mbok Ratih salah satu pemilik rumah yang dijadikan tempat bermalamnya 5 orang anggota Satgas TMMD mengatakan, bahwa pihaknya sangat senang sekali rumahnya bisa di tempati prajurit TNI, juga disampaikan kepada Pangdam bahwa seumur hidup nya baru kali ini dapat tamu agung, apalagi pembesar TNI,karena rumah saya jauh dari bagus , ujar Mbok Ratih dengan perasaan terharu bahagia serta bangga dengan mata yang berkaca- kaca.
TMMD, akan berdampak positif terhadap peningkatan pembangunan daerah, utamanya di sektor ekonomi. selain meningkatkan mobilitas perekonomian, khususnya sirkulasi distribusi barang dan material lainnya, disamping meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat setempat dan sekitarnya, karena jalan yang dibangun dalam TMMD merupakan jalur ke area perkebunan dan menghubungkan ke desa Sumberejo, dan di jalur ini para petani dapat mengangkut hasil panennya dengan mudah, sehingga jasa pengangkutan secara signifikan lebih meningkat dan maju.(Penrem 082/CPYJ )