Boven Digoel – Guna menindak lanjuti perintah dari komando atas dalam rangka menstabilkan kebutuhan bahan pokok masyarakat Boven Digoel selama bulan suci Ramadhan dan hari Raya Idul Fitri 1437 H, Kodim 1711/BVD dalam hal ini Dandim 1711/BVD Letkol Kav Bambang Sutrisno bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Kab. Boven Digoel melaksanakan operasi pasar untuk mengendalikan harga kebutuhan pokok di pasar Tradisional Boven Digoel, Kamis (30/06).
Pada kesempatan ini Wakil Bupati H. Chouirul Anwar, ST, yang juga hadir menyampaikan, dilaksanakannya kegiatan operasi pasar ini dengan tujuan untuk mengantisipasi kenaikan harga sembako dan ketersediaan stok barang serta sekaligus mengecek barang yang sudah expired (kadaluwarsa). Beliau juga menghimbau kepada para pedagang untuk tidak mencari keuntungan pribadi yang lebih besar dengan memanfaatkan momen Ramadhan dan Idul Fitri dengan cara menumpuk atau menimbun kebutuhan sembako tersebut.
Operasi pasar yang dilakukan pemerintah saat ini bukan hanya sekedar menghadapi Hari Raya Besar keagamaan seperti Ramadhan, Idul Fitri, Natal atau Imlek, akan tetapi akan dilaksanakan secara berkesinambungan hingga terbentuknya struktur pasar yang stabil khususnya bahan baku sembako.
Dandim 1711/BVD juga menambahkan program ini tidak akan merugikan para pedagang, apalagi pedagang kecil. Justru pemerintah daerah akan membantu para pedagang kecil untuk mendapat jaminan pasokan serta keuntungan yang wajar dan konsumen juga dapat tersenyum memenuhi kebutuhannya.
Turut hadir dalam kegiatan, Kepala Dinas Perindakop, Kepala Dinas PU, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Dispemda, Anggota DPRD Boven Digoel, anggota Kodim 1711/BVD serta anggota Satpol PP.
