Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Drs. Christian Zebua, M.M didampingi Ibu Atie Christian Zebua beserta seluruh anggota baik militer maupun PNS jajaran Kodam XVII/Cenderawasih melaksanakan acara Halal Bihalal yang berlangsung pada rabu 6 Agustus 2014 bertempat di lapangan makodam XVII/Cenderawasih.
Acara ini diselenggarakan bertepatan dengan peringatan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1435 H guna mempererat tali silaturahmi antara warga Kodam XVII/Cenderawasih dengan jajarannya, saling bersalam-salaman, bersilaturahim dan saling memaafkan dengan penuh keikhlasan, keakraban serta persaudaraan.
Dalam amanatnya Pangdam menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1435 H, Minal Aidin Wal Faidzin mohon maaf lahir dan bathin kepada seluruh para Prajurit dan PNS Kodam XVII/Cenderawasih yang beragama Islam semoga amal ibadah dan puasa yang telah dilaksanakan di bulan suci Ramadhan yang lalu dapat diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Sebagaimana kita pahami bersama Idul Fitri dan Halal Bihalal merupakan momentum yang sangat baik untuk saling memaafkan karena sebagai manusia biasa sudah barang tentu pernah berbuat kesalahan dan kekhilafan. Oleh karenanya, pada kesempatan yang baik inisaya mengajak kepada keluarga besar Kodam XVII/Cenderawasih untuk melapangkan dada, membuka hati, saling memaafkan atas kesalahan yang diperbuat baik yang disengaja maupun tidak disengaja. Selain itu, saya juga berharap kegiatan Halal Bihalal ini kiranya tidak hanya sekedar menjadi acara seremonial, dimana seseorang berjabat tangan dan saling memaafkan, tetapi lebih pada upaya untuk meningkatkan kualitas hubungan antara individu sehingga dapat bersinergi dan bekerjasama membangun Kodam XVII/Cenderawasih agar lebih berkualitas dan profesional, karena masih banyak tugas yang menanti didepan kita. Untuk itu setelah melaksanakan Idul Fitri dan halal Bihalal inimarilah kita kembali fokus dan konsentrasi kepada bidang tugas dan pekerjaan masing-masing, laksanakan setiap pekerjaan dengan baik, tepat waktu dan tuntas.
Pangdam juga menyampaikan tugas prajurit Kodam XVII/Cenderawasihselain melaksanakan tugas pokoknya,mampu melaksanakan kegiatan pembinaan Teritorial yang bertujuan untuk merebut hati dan pikiran rakyat. Sehingga rakyat merasa aman dan terlindungi dengan adanya TNI ditengah-tengah mereka. Selanjutnya prajurit Kodam XVII/Cenderawasih harus profesional. Hal ini dimaksudkan bahwa di Papuamasih ada saudara-saudara kitayang berbeda paham. Kodam XVII/Cenderawasih tidak menganggap mereka sebagai musuh, tapi mereka adalah sesama anak bangsa yang mempunyai beda pendapat atau paham. Untuk itu kita berkewajiban mengajak mereka yang masih berbeda paham untuk menyadari bahwa mereka adalah Rakyat Indonesia yang mempunyai hak dan kewajiban yang sama sebagai warga Negara Indonesia, namun kepada mereka yang berbeda paham apabila mengganggu rakyat dengan menggunakan senjata, Kodam XVII/Cenderawasih tidak segan-segan untuk menindak dan menghadapi mereka dengan senjata pula. Hal ini dilakukan semata-mata untuk melindungi rakyat dan masyarakat agar dapat hidup tenang, aman dan kondusif.
Selain itu prajurit Kodam XVII/Cenderawasih harus mampu membentuk opini di masyarakat secara Perspektif, Konstruktif dan Objektif sehingga dalam pemberitaan di media tidak lagi menyudutkan TNI saja tetapi apa yang telah diperbuat di masyarakat yang bersifat positif dalam membantu masyarakat juga harus di angkat sehingga dalam pemberitaannya terjadi keseimbangan.
