Skip to main content
Kodam IV/Diponegoro

Pangdam Diponegoro Ajak Anak Buah Rangkul Keluarga Teroris

Dibaca: 11 Oleh 29 Jul 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

YOGYAKARTA- Aksi-aksi teror masih menjadi permasalahan bagi negara Indonesia. Meski begitu hal tersebut tidak bisa dihindari tapi harus diantisipasi. Untuk mewujudkannya tentara pun harus ikut serta dengan melakukan berbagai langkah dari berbagai sisi.

“Banyak langkah untuk mengantisipasinya. Terpenting adalah paham teroris dan radikalisme tidak terus berkembang,” tutur Panglima Kodam (Pangdam) IV/Diponegoro Mayjen TNI Jaswandi saat berkunjung di Makodim 0734/Yogyakarta, Kamis (28/7).

Dalam kesempatan itu, Pangdam juga berkesampatan menyampaikan pengarahannya dihadapan para prajurit dan perwira Kodim setempat. Terkait dengan teroris, dihadapan peserta pengarahan, jenderal dengan dua bintang dipundaknya itu mengungkapkan bahwa cara mencegah paham teroris dan radikalisme berkembang yakni dengan mendekati keluarga dari para teroris tersebut.

“Ini tugas dari para prajurit, mantan-mantan keluarga teroris itu dibina dengan baik, ajak berbaur dengan masyarakat,” pesan dia.

Menurut Jaswandi, para prajurit tidak perlu takut meski tetap harus waspada. Mengajak para anggota keluarga teroris untuk berbaur dengan masyarakat merupakan tugas sekaligus kewaijiban.

“Mereka itu bagian dari kita juga kok, bagian dari warga negara Indonesia (WNI),” katanya.

Baca juga:  Bukit Sleker Jadi Saksi Pengukuhan Saka Wira Kartika Kodim 0705/Magelang

Dihadapan anggota Kodim Jogja, Pangdam juga menyampaikan kalau saat ini TNI terus fokus dalam meningkatkan profesionalitas di kalangan prajurit. Kemudian mensejahterakan prajurit hingga memberdayakan masyarakat.

“Hal itu merupakan fokus kerja kami saat ini,” imbuh dia.

Selain memberikan pengarahan, Pangdam juga melihat-lihat hasil dari tanaman hidroponik yang dibudidayakan di Makodim Jogja. Didampingi Kasrem 072/Pamungkas Yogyakarta Kolonel Inf Ida Bagus Surya serta pejabat Kodam lainnya, Jaswandi pun memberikan acungan jempol terhadap keberhasilan Kodim Jogja mengembangkan hidroponik.

“Jogja cukup berhasil dan ini selalu kami dorong termasuk di seluruh Kodim juga. Sayang kalau kita punya cukup lahan besar, masyarakatnya juga aktif tapi tidak dimanfaatkan,” tandas dia.

Sementara itu Dandim 0734/Yogyakarta Letkol Inf Hotlan Maratua Gurning mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan Pangdam Diponegoro terhadap budidaya hidroponik yang dikembangkan anak buahnya.

“Alhamdulilah saat ini kami sudah memetik hasilnya. Beberapa hasil panen sudah diambil salah satu ritel yang ada di Jogja,” tandas dia.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel