Skip to main content
Kodam III/Siliwangi

Pangdam III/Siliwangi Ngobar (Ngobrol Bareng) dengan PWI Jabar

Dibaca: 27 Oleh 16 Feb 2023Tidak ada komentar
Pangdam III/Siliwangi Ngobar (Ngobrol Bareng) dengan PWI Jabar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Panglima Kodam III/Siliwangi Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo gelar ngobrol bareng (Ngobar) dengan Ketua dan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Barat dan Kota Bandung di Ruang Tirtayasa Makodam III/Siliwangi, Rabu (15/2/2023).

Saat Ngobar, Pangdam didampingi Asintel, Aster dan Kapendam sedangkan Ketua PWI Jabar didampingi pengurus, PWI Kota Bandung dan insan media diantaranya Direktur media Ayo Bandung, Gala Media, Inilah Koran dan Republika. Ngobar dilakukan untuk memperkokoh silaturahmi juga sharing terhadap berbagai permasalahan dan alternatif solusinya.

Obrolan masuk ke berbagai aspek dan peran dalam penguatan fungsi pertahanan secara semesta. Termasuk yang telah dilakukan oleh Kodam III/Siliwangi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui inovasi teknologi biologi mikroba Bios 44 DC pada budidaya perikanan dan pertanian. Diantaranya untuk menggenjot pertumbuhan benur hingga pohon karet yang mengering dan tidak mengeluarkan getah menjadi produktif lagi.

Berbagai inovasi teknologi terapan sebagai jalan sutera lainnya untuk penguatan Sishanta di wilayah Kodam III/Siliwangi juga dilakukan, seperti inovasi mesin pengolah air untuk mengolah air laut menjadi es kristal, air minum dan garam. Teknologi Perahu Semen, AMR solusi hemat BBM, NIKUBA (air sebagai bahan bakar), kompor Biomassa yang menghasilkan panas hingga 900 derajat.

Baca juga:  Kodim 0616/Indramayu dan P4S Tanam Padi Gunakan Bios 44 DC

Kemudian modifikasi mobil penanggulangan bencana (Gulben), mesin pencacah sampah, mesin pencuci sampah plastik, mesin pembuat briket/pelet sampah, perahu ponton konveyor (pencacah eceng gondok) dan inovasi teknologi lainnya.

Sementara itu untuk menjaga keseimbangan ekosistem, Kodam III/Siliwangi secara masif melakukan penanaman ribuan pohon Mangrove di seluruh pesisir pantai utara dan selatan Jawa Barat dan Banten.

Dikatakan Pangdam, pohon Mangrove dipilih karena dapat menahan abrasi, menyerap semua jenis logam berbahaya, membuat kualitas air menjadi bersih dan menyediakan makanan untuk ikan.

Semua inovasi teknologi yang diciptakan oleh Satuan jajaran Kodam III/Siliwangi melalui riset yang dilaksanakan oleh Dislitbangad.(Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel