Skip to main content
Berita Satuan

Pangdam III/Slw : Jangan Biarkan Rakyat Berduka Terlalu Lama

Dibaca: 1 Oleh 22 Sep 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Di tengah hingar-bingar pelaksanaan Pekan Olah Raga XIX di beberapa wilayah Jawa Barat dan Bandung, kabar menyedihkan datang dari wilayah Garut di mana tujuh kecamatan terkena banjir bandang. Bencana ini membawa kerugian jiwa dan materil yang cukup banyak.

Mendengar hal tersebut Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Hadi Prasojo langsung menghubungi Danrem 062/TN dan Dandim 0611/Garut untuk segera mengambil tindakan yang diperlukan guna membantu korban bencana. Bahkan Pangdam langsung memberikan perintah untuk segera memobilisasi Prajurit Kodam III/Siliwangi yang posisi satuannya berada dekat dengan wilayah di mana terjadi bencana.

“Jangan biarkan masyarakat Garut berduka terlalu lama. Segera berikan bantuan apapun yang bisa Kodam, Korem, Kodim dan Koramil bisa lakukan untuk meringankan beban mereka,” perintah Pagdam ke Dandim 0611/Garut melalui HP, saat di perjalanan menuju ke tempat kejadian bencana, Rabu (21/9/16).

Bukan sekadar memberikan perintah dan petunjuk, pada saat itu juga Mayjen TNI Hadi Prasojo langsung turun ke lapangan untuk memimpin jalannya perbantuan yang dilakukan Prajurit Kodam III/Siliwangi yang dalam hal ini bertindak sebagi Komandan Satgas Bantuan adalah Letkol Arm Setyo Hani Dandim 0611/Garut.

Baca juga:  UI Buka Sekolah Kajian Ketahanan Nasional

Pada saat di lapangan, Pangdam didampingi Asops, Aster, Kabekang serta beberapa pejabat Kodam III/Siliwangi yang pada saat itu juga langsung melaksanakan penilaian di lapangan seperti Asops yang langsung melaksanakan titik mana saja yang membutuhkan tambahan prajurit untuk melaksanakan evakuasi.

Adapun jumlah pasukan dari Kodam III/Siliwangi yang langsung bergerak dan berada di tempat kejadian beberapa saat setelah bencana terjadi total sebanyak 700 orang yang terdiri dari Korem 062/TN 200 orang, Kodim 0611/Garut 250 orang, Yonif 301/PKS : 250 orang. Tidak hanya disitu, Kodam III/Siliwangi juga menerima perkuatan pasukan dari Divisi 1 Kostrad sebanyak 300 orang yang terdiri dari Yonif Kostrad 200 orang dan Yon Zipur 9 Kostrad 100 orang.

Bukan hanya personel, Kodam III/Siliwangi juga mengerahkan alat berat yang dimiliki Yon Zipur, perlengkapan dapur Denbekangdam III/Siliwangi, fasilitas pengobatan lapangan dari Denkesdam III/Siliwangi yang pada saat itu juga langsung tergelar di halaman Makorem 062/TN, yang berjarak cukup dekat dari salah satu wilayah yang terkena banjir bandang. Sedangkan Aula Makorem 062/TN sendiri pada saat itu telah digelar velbed yang dapat menampung pengungsi hingga 200 – 300 orang.

Baca juga:  Koramil 11/Tigaraksa Hancurkan Jentik Nyamuk DBD

“Rakyat Garut adalah Rakyat Jawa Barat, Jawa Barat adalah Siliwangi, maka sudah suatu keharusan Prajurit Kodam Siliwangi turun langsung, dan semaksimal mungkin daya dan upaya Kodam III/Siliwangi saya kerahkan untuk membantu mengatasi bencana ini, ” tandas Pangdam di lokasi bencana terparah,Kec Tarogong Kidul,Kab Garut. (Sumber : http://www.balebandung.com/pangdam-jangan-biarkan-rakyat-berduka-terlalu-lama/)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel