Bangsa yang besar adalah bagsa yang menghargai para pahlawannya. Untuk itu kita sebagai generasi penerus bangsa senantiasa memupuk jiwa patriotisme, sehingga dapat terus berjuang mempertahankan dan mengisi kemerdekaan yang telah diperjuangkan dengan mengorbankan jiwa dan raga oleh para pendahulu kita dengan tanpa pamrih dan tidak mengenal menyerah setiap rintangan selalu dapat dihadapi dengan gagah berani.
Demikian hal itu diungkapkan oleh Menteri Pertahanan RI, Jenderal (Purn ) Ryamizard Ryacudu sebagai putra sulung Pahlawan kebanggaan masyarakat Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung, Mayjen ( Purn ) Musannif Ryacudu, pada Acara Pelepasan Napak Tilas Rute Perjuangan Gerilya Mayjen (Purn ) Musannif Ryacudu pada hari Minggu, ( 9/11 ), pukul : 10.00 WIB dengan dihadiri peserta napak tilas yang sangat mbludak mencapai 3000 orang peserta dari seluruh elemen masyarakat Kabupaten Way Kanan.
Acara Napak Tilas ini dihadiri oleh Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Bambang Budi Waluyo, Wakil Gubernur Lampung, Hi. Bachtiar Basri, Danpuspenerbad, Brigjen TNI Benid, S, Komandan Korem 043/Gatam, Kolonel Arm Drs. Winarto, Kapolda Lampung, Brigjen Pol Heru Winarko, Danlanal Lampung, Kolonel Laut ( P) Suharto, Danlanud ATK Menggala, M. Satrio Utomo serta mantan Gubernur Lampung, Syamsurya Ryacudu.
Pada kesempatan itu, Menteri Pertahanan RI, Jenderal (Purn ) Ryamizard Ryacudu juga menyampaikan penghargaan yang setinggi tingginya kepada masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Way Kakan yang terus mengenang jasa jasa perjuangan orang tuanya sampai saat ini. Kebesaran dan Kepahlawanan seorang Mayjen (Purn ) Musannif Ryacudu telah membawa suatu keinginan yang besar bagi masyarakat Way Kanan khususnya dan Provinsi Lampung pada umumnya untuk merasakan sekaligus menapaktilasi rute rute perjuangan almarhum seperti yang sedang kita laksanakan ini, tegas Menteri Pertahanan RI.