Skip to main content
Kodam Iskandar Muda

Pangdam IM Buka TMMD Ke-92 Tahun 2014

Dibaca: 410 Oleh 22 Mei 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Pandu Wibowo, SE, MM memimpin Upacara Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-92 tahun 2014, di Gampong Mesjid, Kec. Pante Raja, Pidie Jaya, Rabu (21/5).

TMMD kali ini mengusung Tema ”Dengan Program TNI Manunggal Membangun Desa, TNI bersama-sama Polri, Kementerian/Lembaga Pemerintah Non Kementerian, Pemerintah Daerah dan Seluruh Komponen Bangsa lainnya, Kita Optimalkan Pembangunan di Pedesaan Guna Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat”.

Kegiatan TMMD kali ini akan membangun pelebaran dan pengerasan jalan sepanjang 6,5 Km dengan lebar 8 meter, rehab meunasah dan tempat wudhuk, pembangunan dua unit rumah duafa, pembuatan telud, pemasangan box cuver, rehab meunasah.

Sebanyak 150 personil yang terlibat pada TMMD ke-92 ini terdiri dari Kodim 0102/Pidie, Yon Zipur 16/DA, TNI Al, Polri, Denhub Korem 011/Lw, serta pihak dari Pemda Pidie Jaya.

Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Budiman selaku penanggung jawab operasi TMMD dalam amanatnya yang dibacakan Pangdam IM menyampaikan Program TMMD adalah program lintas sektoral yang melibatkan TNI, Kementerian, Lembaga Pemerintah Non kementerian dan Pemerintah Daerah, serta segenap lapisan Masyarakat

Baca juga:  Prajurit Korem 012/TU Purna Tugas Mempertahankan Perdamaian PBB di Lebanon

Melalui program ini diharapkan dapat mewadahi aspirasi dan kepentingan masyarakat di daerah pedesaan. Sebab, proses perencanaan TMMD selalu diawalidengan melibatkan berbagai instansi dan masyarakat sebagai pelaku dan pengguna hasil TMMD, serta disusun dengan sistem ”bottom up planning”.

Sebagaimana dipahami, selama ini program TMMD telah membantu tugas pemerintah di daerah dalam meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta memantapkan wawasan kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Melalui program TMMD secara berkesinambungan, diharapkan akan dapat mewujudkan ketahanan masyarakat yang tangguh dalam menghadapi berbagaibentuk ancaman, yang muaranya akan berdaya guna bagi kepentingan pertahanan negara.

Dalam proses pemikiran TNI, untuk mendukung terwujudnya pertahanan negaradi daerah yangtangguh,TNI bertepatan memilih TMMD sebagai salah satu bentuk pengabdian, disamping sebagai upaya TNI melestarikan nilai sejarah, terutama nilai kemanunggalan TNI-Rakyat.

Dari sisi tersebut, maka TMMD dapat dipandang dari dua segi, yakni Pertama, secara substansial TMMD merupakan tesis keterlibatan TNI dalam pembangunan pedesaan.

Kedua, dari sisi perakitan atau formulanya, merupakan lompatan metodologi pembangunan, yang mengacu kepada kesederhanaan, kebersamaan dan koordinasi lintas sektor fungsi dari beberapa instansi/lembaga.

Baca juga:  Koramil 03/Seruway Panen Jagung Perdana Hasil Pemanfaatan Lahan Tidur

Untuk mewujudkan pencapaian tujuan dansasaran TMMD sebagaimana diharapkan,maka ditetapkanlah sasaran fisik dan non fisik. TMMD ke-92 secara substansial  merupakan tesis keterlibatan TNI dalam pembangunan pedesaan. perakitan atau formulanya, merupakan lompatan metodologi pembangunan, yang mengacu kepada kesederhanaan, kebersamaan dan koordinasi lintas sektor Fungsi dari beberapa instansi/lembaga untuk mewujudkan pencapaian tujuan dan sasaran TMMD sebagaimana diharapkan.

Ada dua sasaran TMMD ke-92 kali ini antara lain Sasaran fisik pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana fasilitas umum lain yang menjadi kebutuhan masyarakat di daerah, sehingga semakin meningkatkan roda perekonomian daerah akibat terbukanya isolasi antar desa atau daerah terpencil.

Sedangkan sasaran non fisik diarahkan untuk mendorong tumbuhnya inovasi dan kreativitas masyarakat desa, guna meningkatkan kualitas hidup dalam membangun daerahnya sendiri menuju kehidupan sosial yang lebih maju, sejahtera dan mandiri.

Dalam TMMD ke-92 saat ini, khususnya sasaran non fisik yang akan dilaksanakan ini, TNI AD bekerjasama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Pusat dan Provinsi yang ada di seluruh Indonesia untuk membantu pemerintah menyosialisasikan program Keluarga Berencana (KB) yang dulu pernah berhasil, sehingga mampu mengendalikan laju pertambahan penduduk di Indonesia.

Baca juga:  Dandim 0103/Aceh Utara Letakan Batu Pertama Pembagunan Irigasi

Hadir dalam pembukaan kegiatan TMMD ke-92 tersebut, sejumlah Asisten dan Kabalak Kodam IM, Kasrem 011/Lw, Dandim 0102/Pidie, Kapolres Pidie, Wakil Bupati pidie Jaya, Kepala BKKBN Aceh, Tomas Pidie, Toga Pidie, serta Masyarakat Pidie.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel