Skip to main content
Kodam V/Brawijaya

Pangdam V/Brw Tutup Dik Secata PK Gel I TA 2014

Dibaca: 17328 Oleh 15 Sep 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Madiun, Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Eko Wiratmoko, pada Hari Sabtu 13 September 2014 pukul 08.00 WIB, menutup pendidikan Sekolah Calon Tamtama TNI AD gelombang I Tahap I Program TA. 2014, di Depo pendidikan Secata A Rindam V/Brawijaya Magetan, bertindak selaku Komandan Upacara Letkol Inf I. Nyoman Sukasana, S.E. Jabatan sehari-hari Kabag Dik Rindam V/Brw. Pendidikan yang diikuti oleh 205 orang calon Tamtama TNI AD, dinyatakan lulus 100%, dan dilantik menjadi prajurit Tamtama TNI AD dengan pangkat pertama Prajurit Dua. Selanjutnya para prajurit baru ini akan mengikuti pendidikan kejuruan, sesuai kesenjataan masing-masing, Menurut rencana, setelah mendapatkan kualifikasi kecabangan, masing-masing prajurit yang sudah menyandang pangkat Prada tersebut, akan ditempatkan di Kesatuan-kesatuan jajaran TNI AD seluruh wilayah Indonesia. (13/9)

Pangdam V/Brawijaya dalam amanatnya mengharapkan, kehadiran para Tamtama baru, di satuan jajaran TNI AD nanti, dapat membawa peningkatan kinerja bagi kehidupan organisasi, sehingga pembinaan satuan dapat lebih dinamis dan berkualitas, dalam membangun profesionalisme dan disiplin prajurit. Semua ilmu kemiliteran yang telah didapat, hendaknya dapat dipelihara dan dijadikan sebagai modal dasar dalam mengabdi kepada bangsa dan negara Indonesia. Sebagai unsur pelaksana pemula, prajurit Tamtama dituntut untuk memiliki kemampuan tehnis dan taktis militer. Sebagai unsur terdepan diharapkan dapat menjadi tenaga penggerak satuan dan dapat meningkatkan kualitas tempur satuan jajaran TNI AD.

Baca juga:  Kodam V/Brawijaya MoU dengan Unisma

Menurut Jenderal tegas dan lugas ini, TNI AD dalam menghadapi segala tantangan tugas saat ini, penuh dengan tantangan dan resiko yang sangat tinggi. Terutama dalam menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dinilainya begitu pesat. Khususnya dibidang komunikasi dan informasi, sehingga prajurit TNI dituntut untuk memiliki keunggulan komparatif, dituntut memiliki keunggulan dibidang profesionalisme keprajuritan, agar selalu dapat menjawab tuntutan tugas dengan penuh keyakinan dan keikhlasan.

Orang nomor satu ditubuh Kodam V/Brawijaya ini selanjutnya menjelaskan bahwa, setiap prajurit TNI AD senantiasa dituntut untuk memiliki keunggulan di bidang profesionalisme keprajuritan agar selalu dapat menjawab tuntutan tugas yang penuh dengan tantangan yang tidak ringan. Salah satu upaya dalam membangun profesionalisme tersebut, dilakukan melalui pendidikan. Sehingga setiap prajurit yang berkesempatan mengikuti pendidikan harus sungguh-sungguh disertai satu tekad ingin memperoleh prestasi yang terbaik.

Selanjutnya Pangdam menambahkan bahwa merubah mental dalam pendidikan yang singkat ini tidak cukup bagi kalian untuk memiliki jiwa kejuangan sebagai prajurit sejati. Oleh karena itu kalian harus senantiasa mempedomani Sapta Marga Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI yang penjabarannya adalah senantiasa patuh dan taat kepada atasan, bersikap tegas, tabah dan berani untuk menghadapi tantangan dengan resiko apapun serta selalu berlaku baik dengan masyarakat, dalam kehidupan sehari-hari. Hindari pelanggaran dan tindakan indisipliner, karena akan bisa merusak citra dan nama baik diri sendiri dan TNI AD. Disela-sela kegiatan Upacara Pangdam V/Brw mengadakan peninjau kolam renang Manunggal di Secata Magetan yang merupakan aset latihan Prajurit/Dikma. (Ls).Kapenrem Mayor Inf Budi Yuwono, S.Sos

Baca juga:  Babinsa Koramil 16/Sepulu Beri Wawasan Kebangsaan

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel