JAKARTA, tniad.mil.id– Setelah menjalani penugasan sebagai Satgas Penanggulangan Bencana Alam (Gulbencal) dalam melaksanakan misi kemanusiaan untuk membantu penanganan pasca gempa Magnitido 6,2 di Mamuju Sulawesi Barat selama kurang lebih dua bulan, prajurit Yonkes 2 Kostrad yang dipimpin langsung oleh Danyonkes 2 Divisi Infanteri (Divif) 2 Kostrad Letkol Ckm dr. Ayiq Mahmud, Sp OT (K) Spine disambut dengan upacara purna tugas bertempat di Dermaga Mirah Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Selasa (16/3/2021).
Dalam keterangan tertulis Penerangan Divif 2 Kostrad, Rabu (17/3/2021), upacara penyambutan ini dipimpin langsung Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.A.P., M.Si., M.Tr (Han). Pangdivif 2 Kostrad mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas hasil pelaksanaan tugas dan pengabdian selama di wilayah bencana.
Pada awal gempa terjadi di wilayah Sulbar, Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa telah memberikan arahan untuk membantu penanganan korban gempa dengan mendirikan rumah sakit lapangan yang dimiliki Satuan Yonkes 2 Kostrad di sekitar lokasi gempa dengan fasilitas yang sangat memadai seperti ruang emergensi, ruang ICU, ruang ruang operasi, ruang CSSD, ruang laboratorium, ruang tindakan/penanganan , ruang perawatan laki-laki dan perempuan, ruang konsultasi, ruang dokter dan perawat serta ruang penyimpanan dan farmasi.
Tercatat Satgas Gulbencal Yonkes 2 Kostrad telah berhasil memberikan perawatan medis kepada total 2.789 pasien yang terbagi dalam beberapa macam kasus, diantaranya pasien rawat inap sejumlah 91 pasien, pasien rawat jalan sejumlah 2.596 pasien dan pasien operasi sejumlah 102 pasien. Dari kesemuanya, tercatat 303 pasien penderita ISPA yang merupakan pasien dalam jumlah terbesar.
Pangdivif 2 Kostrad dalam amanatnya menyampaikan, keterlibatan satuan jajaran Divif 2 Kostrad dalam hal ini Satuan Yonkes 2 Kostrad ke Mamuju Sulawesi Barat merupakan wujud bakti TNI kepada rakyat, selain itu juga merupakan bentuk keseriusan TNI AD dalam membantu pemerintah khususnya dalam hal penanggulangan bencana alam.
“Bapak Kasad ketika mengiringi pemberangkatan kalian juga menyampaikan beberapa pesan, bahwa beliau dan Angkatan Darat bangga terhadap rekan-rekan sekalian, tugas rekan-rekan sekalian bukan hanya tugas untuk Angkatan Darat, tapi tugas untuk saudara-saudara kita di Sulawesi Barat yang memang sangat membutuhkan,” ujarnya.
“Selamat kembali ke satuan dan selamat bertemu kembali dengan keluarga, kalian berangkat dengan penuh kehormatan dan kembali dengan penuh kebanggaan. Semoga setiap tetesan keringat dan darma bakti yang telah kalian sumbangkan, diterima dan dicatat sebagai amal sholeh oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” pungkas Mayjen TNI Tri Yuniarto . (Dispenad)