Skip to main content
Dinas Penerangan

Panglima TNI: Gebyar Karya Pertiwi Akan Digelar Tiap Tahun

Dibaca: 22 Oleh 08 Sep 2018Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

*JAKARTA*, tniad.mil.id – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menutup rangkaian acara Gebyar Karya Pertiwi dan Military Attache and Spouse Cultural 2018. Kegiatan yang berlangsung tiga hari itu diharapkan jadi bagian dari budaya pengembangan budaya serta ekonomi kreatif di Indonesia.

Panglima TNI menuturkan, dengan berakhirnya acara itu diputuskan kegiatan Gebyar Karya Pertiwi akan berlangsung tiap tahun menjelang perayaan HUT Tentara Nasional Indonesia (TNI)

“Gebyar Karya Pertiwi 2018 ini rangkaian kegiatan memperingati HUT ke-73 TNI. Kita mengundang seluruh atase pertahanan negara sahabat di Indonesia untuk bersama melaksanakan kegiatan yang kita laksanakan pada tahun ini,” ujarnya di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Sabtu (8/9/2018).

Panglima TNI bersyukur, seiring berakhirnya Gebyar Karya Pertiwi lahir satu branding bernama nayakapertiwi.com untuk menaungi bisnis ekonomi kreatif yang dijalankan oleh istri-istri prajurit TNI.

“Jadi nayakapertiwi.com adalah branding yang nantinya akan menjual produk-produk kreatif dari ibu-ibu ketiga angkatan. Dengan demikian, ibu-ibu akan memiliki kegiatan untuk mengembangkan ekonomi kreatif mereka yang bernilai ekonomis itu kira-kira apa yang sudah dilakukan selama tiga hari ini,” kata Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

Baca juga:  Manfaatkan Teknologi Informatika, Dispsiad Usung Sinergitas Antar Satuan

Gebyar Karya Pertiwi dan Military Attache and Spouse Culture dilaksanakan selama tiga hari mulai Kamis hingga Sabtu (6 – 8/9/2018).

Acara yang dimaksudkan untuk memajukan dan mengembangkan budaya hasil karya anak bangsa ini diwujudkan dalam bentuk bazaar produk-produk UMKM berkualitas dan pertunjukan seni dan budaya Indonesia serta mancanegara.

Ketua Panitia Gebyar Karya Pertiwi yang juga Kepala Pusat Sejarah TNI Brigjen TNI Darwin Haroen menuturkan, selama tiga hari penyelenggaraan acara ini telah mencatatkan transaksi bernilai miliar rupiah.

“Sampai dengan hari ini kami laporkan kepada Panglima TNI, sudah terjadi transaksi sebesar Rp7,4 miliar selama tiga hari penyelenggaraan,” katanya.

Dalam acara penutupan Gebyar Karya Pertiwi yang dihadiri Ketua Umum Dharma Pertiwi Ibu Nanny Hadi Tjahjanto tersebut, tampak pula para petinggi TNI, antara lain Kasad Jenderal TNI Mulyono, Kasau Marsekal TNI Yuyu Sutisna, dan Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel