Skip to main content
Berita Satuan

Panglima TNI : Pendidikan Integrasi Bangun Kebersamaan TNI dan Polri

Dibaca: 233 Oleh 03 Nov 2017Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

TNI AD-Magelang. TNI dan Polri sebagai alat pertahanan dan keamanan harus dilandasi dengan semangat kebersamaan, kekompakan, rasa setiakawan, senasib dan seperjuangan. Pendidikan integrasi Taruna-Taruni TNI dan Polri dalam rangka membangun kebersamaan sejak dini, sehingga ke depan akan mampu melaksanakan tugas demi menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI.

Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo saat memimpin upacara Wisuda 717 Taruna-Taruni Akademi TNI dan Akademi Kepolisian, di lapangan Sapta Marga Akmil, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (2/11/2017).

Panglima TNI mengatakan, tujuan pendidikan integrasi Taruna-Taruni Akademi TNI dan Kepolisian, diantaranya membentuk calon prajurit Taruna-Taruni Akademi TNI yang menjiwai Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI serta calon Bhayangkara Taruna-Taruni Akademi Kepolisian yang menjiwai Tribrata dan Catur Prasetya.

“Semangat integrasi keprajuritan dan bhayangkara memiliki pengetahuan dan keterampilan profesi yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta memiliki kesamaptaan jasmani untuk dapat mengikuti pendidikan di Akademi Angkatan Matra masing-masing,” ujar Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.

Baca juga:  Tingkatkan Skill Prajurit, PMPP TNI Gelar latihan Garuda Kooburra dan PSOC

Lebih lanjut disampaikan, tantangan tugas TNI dan Polri ke depan semakin berat dan kompleks. Dihadapkan dengan kondisi global, regional maupun nasional menuntut kewaspadaan dan kesiapan yang optimal guna membentuk postur kekuatan pertahanan dan keamanan negara yang andal. “Untuk itu, waspadai bentuk-bentuk upaya memecah belah soliditas TNI dan Polri,” himbau Panglima TNI.

Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menuturkan, TNI dan Polri harus mampu membangun kredibilitas dan integrasi dalam mengawal keutuhan bangsa. Dengan kekompakan serta sinergitas TNI dan Polri, maka berbagai persoalan bangsa terhadap NKRI akan dapat teratasi dengan baik. “TNI dan Polri harus mampu menjaga keselamatan bangsa dan negara ini,” tegasnya.

3a__12_

“TNI dan Polri melaksanakan tugasnya demi kepentingan bangsa dan negara. Oleh karena itu, TNI dan Polri harus bersikap netral serta berkonsentrasi pada fungsi pertahanan dan keamanan,” pungkas Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.

Upacara Wisuda Taruna-Taruni Akademi TNI dan Akademi Kepolisian dimeriahkan berbagai demonstrasi yang menarik seperti kolone senapan, atraksi bongkar pasang senjata, kemampuan bela diri militer dan senam balok.

Baca juga:  Tanggulangi Bencana Alam, TNI Belajar pada Pengalaman Militer AS

Adapun 717 Taruna-Taruni Akademi TNI dan Akademi Kepolisian yang dilantik, terdiri dari Akademi Militer 230 orang (212 Taruna dan 18 Taruni), Akademi Angkatan Laut 105 orang (94 Taruna dan 11 Taruni), Akademi Angkatan Udara 100 orang (90 Taruna dan 10 Taruni) serta Akademi Kepolisian 282 orang (247 Taruna dan 35 Taruni).

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel