Rumah Sakit (RS) Lapangan TNI AD di lokasi bencana Mamuju, Sulawesi Barat telah beroperasi dan menjadi Rumah Sakit rujukan dari posko-posko kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan tindakan medis lebih lanjut. Rumah Sakit yang berada di Makorem 142/Tatag Mamuju, Sulawesi Barat juga dapat melayani persalinan baik secara normal maupun dengan proses operasi caesar.
Pada 27 Januari 2021, tim dokter Rumah Sakit Lapangan membantu persalinan bayi perempuan pasangan Nasarudin dan Rahmatya. Putri kedua pasangan tersebut lahir selamat dengan persalinan normal. Nasarudin menyampaikan rasa terima kasihnya kepada tim dokter yang telah membantu proses persalinan istrinya.
“Terima kasih kepada TNI AD atas pengadaan RS Lapangan. Penghargaan yang setinggi-tingginya atas fasilitas yang telah disediakan sehingga anak saya dapat lahir dengan selamat,” ujar Nasarudin.
Pada 28 Januari tim dokter rumah sakit lapangan, dokter Spesialis Kandungan dr. Samrichard, Sp.OG., dokter Anestesi dr. Dwi dibantu tim bidan dari Institusi Ilmu Kesehatan Rumah Sakit Pelamonia membantu persalinan anak pertama pasangan Haris dan Masna. Bayi perempuan lahir dengan sehat dan selamat melalui proses operasi caesar.
Masna (25 tahun) beralamat di Dusun Takandeang Desa Salubiru Kec. Tapalang, Kab. Mamuju Sulbar dirujuk sekitar pukul 00:00 WITA dari Puskesmas Tapalang menuju Rumah Sakit Lapangan menggunakan mobil Ambulance.
Letkol Ckm Asnawi, S.Kep. Ners., mengatakan, piket Rumah Sakit Lapangan menerima pasien sekitar pukul 00:00 WITA langsung dibawa ke UGD untuk pemeriksaan. “Operasi Caesar dilaksanakan pukul 03:37 WITA dan selesai pukul 04:33 WITA,” ucap Letkol Ckm Asnawi, S.Kep. Ners.
Haris (28 tahun), suami dari Masna terlihat tidak dapat menyembunyikan rasa kegembiraannya, karena anak pertamanya telah lahir ke dunia dengan selamat.
“Saya sangat bersyukur karena anak saya lahir dengan selamat dan istri saya juga dalam keadaan sehat,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan, pada awalnya merasa ragu-ragu bercampur cemas saat masuk ke Rumah Sakit Lapangan karena banyak personil TNI AD.
“Saya ragu-ragu mau masuk Pak. Tapi saya sangat kagum karena penanganannya sangat cepat,” tandas suami Masna ini.
Ia juga berterima kasih kepada dokter dan perawat lainnya yang telah membantu istrinya dalam persalinannya yang pertama.
Masna yang ditemui di ruang rawat, mengucapkan terima kasih kepada dokter TNI AD yang telah menolong dirinya melahirkan anak pertamanya.
#TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat
