Skip to main content
Kodam IV/Diponegoro

Pembinaan Prajurit Melalui Latihan Nembak Senjata

Dibaca: 87 Oleh 03 Sep 2015Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Agar tercipta prajurit yang professional diperlukan palatihan yang terus menerus dengan system berjenjang dan bertingkat. Itu dilaksanakan semua ilmu kemiliteran baik fisik maupun kemampuan intelektualnya. Salah satu pelatihan yang sedang dilaksanakan adalah latihan menembak sejata ringan bertempat di lapangan NV Tambi Sapuran selama 3 hari mulai tanggal 1 – 3 September 2015 yang ikuti seluruh anggota militer kodim 0707/Wonosobo.

Pasi Ops kapten Arh Priyadi menyampaikan bahwa anggota Kodim merupakan prajurit – prajurit yang sudah professional hal ini disebabkan karena telah sekian tahun didik dan dibina di batalyon – batalyon masing – masing sesuai dengan kecabangannya. Walaupun sudah menjadi tentara yang professional akan tetapi pembinaan terhadap prajurit harus tetap dilaksanakan agar kondisi dan kemahirannya tidak luntur oleh usia dan keadaan. Salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah dengan menyelenggarakan latihan menembak senjata ringan jenis Pistol FN 45 dan SS 1.

Materi menembak bagi seorang prajurit di Kodim merupakan penyegaran saja, sehingga apabila seorang prajurit dipanggil oleh Negara untuk mengamankan bangsa Indonesia selalu dalam keadaan siap sedia. Dalam setiap latihan menembak diharapkan dijaga faktor keamanan. Kesalahan kecil saja dalam latihan menembak bisa berakibat fatal dan bahkan bisa mengakibatkan nyawa bisa melayang. Oleh sebab itu arahan dari pelatih harus dilaksanakan dengan sungguh – sungguh untuk menjaga hal – hal yang tidak diinginkan.

Baca juga:  1000 Pohon Ditanam Di Lereng Sikunir

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel