Temanggung – Bertempat di lapangan Ds. Wates Kec Wonoboyo Kab Temanggung telah dilaksanakan upacara penutupan Diklat Explorer Seach and Rescue (Esar) 2590 Mountain Prau 2016 dengan Pembina upacara Letkol Kav Zubaedi S.Sos (Dandim 0706/Tmg), dalam kegiatan tersebut hadir tamu undangan : FKPD Kab.Temanggung, Ir Irawan Prasetyadi (Wakil Bupati Tmg), Drs Subhan Bazari (Ketua DPRD Tmg), Wonosobo, Banjarnegara, Purbalingga, Batang dan Kendal atau yang mewakili, Ir Setiawan (Administrator KPH Wil Kedu, Kepala BNPB Propinsi Jateng, Kepala BPBD Kab Temanggung, wonosobo, Banjarnegara, Purbalingga, Batang dan Kendal, Muspika Kec Wonoboyo. (20/01)
Kegiatan Diklat Explorer Seach and Rescue (Esar) 2590 Mountain Prau 2016 dilaksanakan selama seminggu degan wilayah latihan Gunung Prahu Komplek, diikuti oleh 173 orang, 60 orang gugur, 4 orang sakit, sampai dengan penutupan Diklat 109 orang dinyatakan lulus, peserta terdiri dari SAR Kab.Temanggung, Kab. Wonosobo, Kab. Banjarnegara, Kab. Batang, Kab. Kendal dan Kab. Purbalingga.
Dalam kegiatan penutupan Diklat Explorer Seach and Rescue (Esar) 2590 (Wanadri) Dandim menyampaikan sebagai sarana untuk mendidik kemampuan, memupuk jiwa kebersamaan dan menumbuhkan rasa cinta alam serta jiwa kemanusian untuk dipersiapkan menghadapi tugas2 mendatang.
Sebagai selokan pendiri Wanadri (Jend TNI Purn Sarwo Edi Wibowo) bahwa tidak ada gunung terlalu tinggi, tidak ada tebing yang terlalu tinggi, tidak ada jurang yang terlalu dalam, tdk ada lautan yang terlalu dalam untuk kita arungi itu semua dapat kita lewati dengan kemampuan dan sarana yang memadai.
Wanadri sebagai organisasi yg dipersiapkan untuk menghadapi tantangan bangsa yang komplek itu semua dapat dilakukan degan organisasi yang terpimpin, management yang baik dan pembinaan personil terkendali.
Harapan sebagai pembina degan disiplin, ilmu yang mumpuni serta jiwa semangat yang tinggi diharapkan dapat mengadapi tantangan tugas yang akan datang, dari lubuk yang paling dalam setiap anggota Wanadri terpanggil untuk menghadapi kegiatan sosial dan kemanusiaan.
Pembinaan Wanadri ini sangat penting, managemen perlu diperlihara untuk menghadapi bencana yang tidak kita harapkan, musibah datang tidak direncanakan akan tetapi degan persiapan yang matang kita yakin bisa menghadapi segala bencana degan baik.
