Maraknya peredaran narkoba dilingkungan kita mewajibkan orangtua untuk selalu waspada agar barang haram itu tidak masuk dalam lingkungan keluarga. Dalam hal ini Danramil 15/Sepatan Kapten Kav Raminto dan Babinsa Serda Dadang mengajak Kepala Desa Buaran Bambu Bpk Herman beserta para staf nya dan masyarakat setempat untuk menghadiri penyuluhan TMMD Non Fisik ke 96 TA.2016 Kodam Jaya yang bertempat di Aula desa Buaran Bambu. Tangerang Sabtu (28/05)
Sebelum acara penyuluhan di mulai semua yang hadir berdiri dan kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya secara bersama-sama. Seperti yang dijelaskan tim penyuluh TMMD Non Fisik Pns IId Alfie dari Kesdam Jaya setiap orangtua harus memiliki pengetahuan yang cukup untuk melindungi keluarga dari peredaran gelap Narkoba.
Ada beberapa masalah pada remaja yang perlu diketahui oleh orangtua, menurutnya, pada masa ini, remaja akan mulai berhadapan dengan masalah orang dewasa seperti menyukai lawan jenis (asmara), pergaulan, pola hidup serta konflik.
“Nah di sinilah peran penting sebagai orangtua dalam membimbing mereka,” ujar Alfie.
Alfie menambahkan, kalau orangtua gagal membimbing anak dalam proses menuju masa-masa remaja mereka maka perilaku menyimpang seperti seks bebas, narkoba, mabuk, judi, dan tawuran bisa saja terjadi dalam kelurga.
“Peran orangtua harus bisa memposisikan menjadi sahabat dan menjadi teladan yang baik bagi anak-anak,” tegasnya.
Sementara, Danramil 15/Sepatan Kapten Kav Raminto yang mendapingi acara penyuluhan TMMD Non Fisik di wilayah nya agar menyarankan kepada orangtua, agar pandai menggali persoalan yang dihadapi oleh anak.
“Jangan biarkan anak-anak kita memecahkan persolannya sendiri,” ujar Danramil .
Danramil juga menerangkan, penggunaan internet pada remaja perlu dibatasi bukan dilarang. Sebab, Internet penting tapi orangtua harus tahu anaknya membuka situs apa.
“Di keluarga saya, penggunaan internet saya kontrol. Kalau anak-anak saya mau menggunakan internet harus ke kamar saya tegas Danramil. Dengan begitu saya tau anak saya membuka situs apa saja,”
Sedangkan, Bripka Muchsin Wijaya dari Kepolisian yang tergabung dalam penyuluhan TMMD Non Fisik mengatakan, orang harus memperhatikan perilaku anak sejak dini. Kalau ada sesuatu yang mencurigakan sebaiknya segera ditangani atau melaporkan kepada pihak yang berwajib.
“Harus dicari akar permasalahannya apa. Selain itu, orangtua harus mengembangkan tradisi keluarga dan nilai-nilai agama,” ungkapnya.
“Dengan demikian anak memiliki bekal moral yang cukup ketika bergaul dalam masyarakat. Kalau anak memiliki prinsip yang teguh serta didukung dengan keimanan yang kuat, insya Allah berhasil,” ucap Alfie . Dan penyuluhan di akhiri dengan menyanyikan lagu Bagimu negeri