BOGOR, tniad.mil.id,- Dalam rangka menyambut HUT Kodiklatad ke-24 dan Hari juang Kartika (HJK) Tahun 2018. Berbagai kegiatan dilaksanakan oleh panitia penyelenggara salah satunya adalah bakti sosial yaitu donor darah yang dilaksanakan secara serentak di empat lokasi berbeda.
Acara Donor dalam rangka HUT ke-24 Kodiklatad dan Hari Juang Kartika diikuti oleh personel Kodiklatad dan seluruh satuan jajaran baik Militer, PNS maupun Ibu-ibu Persit Kartika Candra Kirana. Salah satu lokasi kegiatan donor yang dipusatkan di Pusdikintel juga dihadiri oleh Ibu Ketua Persit Kartika Candra Kirana PG Kodiklatad. Bogor (5/12/2018).
Komandan Kodiklat Angkatan Darat (Dankodiklatad), Letjen TNI AM. Putranto S.Sos., dalam sambutannya yang dibacakan oleh Danpusdikintel Kodiklatad Kolonel Inf Dian Hardiana,S.I.P menjelaskan apa itu darah ? Dan apa itu donor darah?.
“Darah adalah cairan yang terdiri atas plasma, sel-sel merah dan putih yang mengalir dalam pembuluh darah. Darah memiliki fungsi yang sangat vital bagi tubuh manusia yaitu sebagai pengangkut oksigen dan karbodioksida dari paru-paru ke sel-sel tubuh serta sebaliknya, dan juga mengganti sel-sel yang rusak. Jadi ketika seseorang mengalami kecelakaan atau kejadian yang menyebabkan seseorang kekurangan darah, nyawanya bisa saja terancam. Untuk mengurangi resiko kematian pada korban yang kekurangan darah, maka dibutuhkan darah tambahan. Nah, darimanakah datang darah tersebut? Darah-darah ini diambil dari darah yang kita donorkan, ujar Dankodiklatad.
“Manfaat Donor darah, bukan hanya sebatas memberikan darah, tapi masih banyak keuntungan dari mendonorkan darah, antara lain membuat tubuh semakin sehat karena tubuh akan terus memproduksi darah baru, kesehatan kita akan terpantau karena pada saat test skrining donor darah akan ketahuan kondisi tubuh kita sakit atau tidak dan mendapatkan kepuasan batin karena dapat menyelamatkan jiwa orang lain,” sambung Dankodiklatad dalam sambutannya.
Komandan Kodiklatad mengajak pada acara donor darah dalam rangka HUT ke-24 Kodiklatad yang diperingati setiap tanggal 10 Desember ini sebagai bentuk partisipasi untuk mengurangi beban masyarakat dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat. “Ayo semua jadilah pendonor darah karena setetes darah yang kita donorkan jauh lebih berharga dari uang. Karena darahmu adalah penyambung nyawa orang lain. Dan kita semua mengetahui bahwa sebaik-baik manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi orang lain,” terangnya
Pelaksanaan donor darah yang dilaksanakan secara serentak di empat lokasi berbeda telah terkumpul darah sebanyak 533 kantong yang terdiri dari Zona 1 Bandung-Cimahi berjumlah 298 kantong, Zona 2 Bogor-Jakarta melibatkan 3 satuan yaitu Pusdikintel, Pusdikzi dan Pusdikkes berjumlah 82 kantong, Zona 3 Malang melibatkan 3 satuan yaitu Poltekad, Pusdikarhanud dan Doharsista berjumlah 103 kantong dan Zona 4 meliputi satuan Puslatpur berjumlah 50 kantong. (Dispenad)