Padang, (27/7). Dandim 0319/Mentawai Letkol Arh Fithrizal di dampingi Bupati Kepulauan Mentawai dan segenap Unsur Muspida, menggelar pertemuan lintas Agama dan lintas Golongan dalam rangka menjaga Kerukunan antar Umat Beragama di Kepulauan Mentawai, acara di pusatkan di Aula kantor Bupati Mentawai, Jum’at (24/7).
Pentingnya Kerukunan antar umat Beragama di seantero RI termasuk di Kepulauan Mentawai yang merupakan salah satu Pulau terluar wilayah Korem 032/Wbr harus selalu terjaga dan dipertahankan, sehingga stabilitas keamanan di Kabupaten termuda ini tetap kondusif demi keberlangsungan pelaksanaan pembangunan di wilayah ini untuk mengejar ketertinggalannya dengan daerah lain di Sumatera barat.
Menurut Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet, agar seluruh masyarakat dari berbagai golongan agama dan suku yang berada di Kabupaten Kepulauan Mentawai tidak mudah terpengaruh dan mudah termakan isyu-isyu yang dapat memecah belah kerukunan antar umat beragama seperti yang terjadi di Tolikara baru-baru ini, kita jangan sampai mudah terprofokasi sehingga akhirnya akan merugikan kita semua, lebih lanjut Bupati mengajak masyarakat Mentawai untuk menjaga Keberagaman di Kepulauan Mentawai sebagai modal persatuan dalam percepatan pembangunan.
Kegiatan Pertemuan untuk mewujudkan Mentawai yang Damai ini ditandai dengan Penandatanganan pernyataan sikap dari para Tokoh lintas agama, Tokoh Masyarakat, Pemuda dan Tokoh Adat untuk saling menghormati, Toleransi, menjaga kebersamaan serta menghindari perselisihan antar sesama warga masyarakat di Kepulauan Mentawai.