Skip to main content
Kodam XVII/Cenderawasih

PRAJURIT KSATRIA PELINDUNG RAKYAT LAKSANAKAN APEL KESIAPAN PENANGGULANGAN BENCANA ALAM

Dibaca: 351 Oleh 24 Jan 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Drs. Christian Zebua,M.M bertindak selaku Inspektur upacara dalam apel gabungan kesiapan satuan TNI, Polri, Pemda Prov Papua dan organisasi sosial dalam rangka antisipasi terjadinya bencana alam yang dilaksanakan di halaman kantor Gubernur Prov Papua jl. Soa Siu Dok II Bawah-Jayapura. Jumat, 24/01.
Dalam amanat Pangdam menyampaikan bahwa wilayah Indonesia memiliki potensi ancaman bencana seperti banjir bandang di Sulawesi Utara, meletusnya gunung sinabung di Sumatera Utara, banjir di Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa Barat maupun banjir bandang di Wasior beberapa waktu yang lalu. Bencana alam yang terjadi baik yang disebabkan oleh faktor alam maupun non alam telah menimbulkan penderitaan masyarakat yang begitu dalam, bencana alam juga telah mengakibatkan kerusakan lingkungan dan infrastruktur seperti jalan, jembatan, sekolah-sekolah dan perumahan penduduk serta yang lebih memprihatinkan kita semuanya adalah terenggutnya banyak jiwa manusia.
Pemetaan daerah-daerah rawan bencana harus diperhitungkan dengan matang dan lengkap termasuk rencana kontijensinya, sehingga kecepatan bantuan dapat lebih optimal. Peringatan dini terhadap bencana tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya pemahaman dan kesadaran dari seluruh komponen tentang pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana, karena kesiapsiagaan merupakan kata kunci sekaligus tantangan dalam menghadapi bencana alam yang tidak terduga dan dalam keadaan darurat.
Diharapkan apel gabungan dapat mengingatkan kepada kita semua untuk mengantisipasi bencana alam secara dini, menyelenggarakan persiapan-persiapan yang diperlukan sebagai kiat mitigasi dan juga kontijensi terhadap berbagai bencana yang mungkin akan melanda wilayah teritorial kita. Persiapan perencanaan dapat dimulai dengan melakukan inventarisasi terhadap kekuatan baik sumber daya manusia maupun sumber daya teknologi. Metoda-metoda pertolongan pertama dapat merujuk pada manajemen operasional gawat darurat yaitu bersifat penyelamatan bagi yang tertimpa bencana, hal ini penting dipahami untuk menghindari terjadinya kepanikan dalam kegiatan penanggulangan yang justru akan menghambat kecepatan penyampaian pertolongan pertama yang sangat kritikal.
Dalam pelaksanaan apel kesiapan tersebut Pangdam bersama Kapolda dan Wakil Gubernur Papua melakukan pemeriksaan terhadap kesiapan peralatan maupun sarana dan prasarana yang disiapkan untuk menanggulangi bencana alam.
Turut Hadir dalam apel gabungan tersebut Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, SE, MM, Kapolda Papua Irjen Pol Tito Karnavian, dan undangan lainnya.

Baca juga:  Pangdam XVII/Cenderawasih Ikuti Vicon Dengan Panglima TNI Bahas Serbuan Vaksinasi Covid-19 dan PPKM

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel