PANDEGLANG – tniad.mil.id – Satgas penanggulangan bencana tsunami Selat Sunda dari Batalyon Mandala Yudha Kostrad (Yon Mandala Yudha)
telah selesai melaksanakan kegiatan Tanggap Darurat di Pandeglang, Banten. Tersebut disampaikan Danyon Mandala Yudha Kostrad Kolonel Inf Michael Asmi dalam rilisnya, Pandeglang, Jumat (4/1/2019).
Tanggal 23 Desember 2018 lalu , Yon Mandala Yudha terlibat secara langsung dalam kegiatan Tanggap Darurat Korban tsunami di wilayah Pandeglang.
“Secara berangsur-angsur, kondisi sosial masyarakat mulai kembali pulih dan selanjutnya tinggal dilakukan proses rehabilitasi baik sarana dan prasaran maupun kehidupan sosial masyarakat itu sendiri,”jelas Asmi.
Menurutnya, kegiatan satuan jajarannya selama penanggulangan bencana di Pabdeglang, tidak hanya pencarian dan penyelamatan korban namun juga pembersihan puing bangunan, membantu pelayanan kesehatan, dan pendistribusian bantuan kepada masyarakat.
“Khususnya kepada masyarakat yang terpencil dan sulit dijangkau, kita lakukan pengiriman secara door to door, seperti Kampung Cipining dan wilayah Gunung Pariuk. ,”tegas Asmi.
“Selain untuk memastikan pendistribusian bantuan diterima masyarakat, sekaligus untuk mendata dan mengecek kondisi mereka,”tegasnya.
Berbagai bantuan yang diberikan diantaranya seperti bahan makanan, pakaian, pendirian tenda dan pembuatan tempat penampungan air bersih.
Prajurit Batalyon Mandala Yudha Kostrad juga melaksanakan pembersihan di sekolah SD Tunggal Jaya di Kampung Cipining serta memberikan pengobatan kepada warga yang sedang sakit.
“Diakhir kegiatan, Batalyon Mandala Yudha Kostrad melaksanakan konsolidasi dan pengecekan personel dan materil purna tugas Gulbencal tsunami Banten untuk kembali ke homebase,”pungkasnya (Dispenad).