Skip to main content
Kodam Iskandar Muda

Prajurit TNI Bantu Mengajar di Sekolah Dasar Pedalaman Nagan Raya

Dibaca: 29 Oleh 30 Mar 2018Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

TNI AD – Nagan Raya. Kekurangan tenaga pengajar dirasakan sangat berpengaruh dalam proses belajar mengajar di pedalaman. Tenaga pengajar atau guru merupakan komponen terpenting yang harus ada di dalam proses belajar-mengajar di sekolah selain siswa itu sendiri.

Tidak jarang saat siswa sudah semangat datang ke sekolah, harus kecewa karena tidak ada guru yang datang. Seperti yang terjadi di SDN Bumisari, Kecamatan Beutong, Nagan Raya, Aceh, prajurit TNI Kopda Muhajir turut membantu sebagai pengajar mata pelajaran PPKN di sekolah tersebut, Selasa (27/3/2018).

Kopda Muhajir mengatakan, perbandingan guru antara pedalaman dengan perkotaan memang sangat jauh berbeda, kalau di perkotaan kelebihan tenaga guru, di pedalaman tenaga guru masih sangat kurang. “Sebagai prajurit, saya terpanggil untuk ikut mencerdaskan generasi muda bangsa ini,”ujarnya.

“Bumisari merupakan daerah pedalaman yang jauh dari pusat Kota Suka Makmue. Untuk mencapai daerah itu butuh waktu 2 jam perjalanan dengan medan hutan dan perkebunan kelapa sawit yang menjadi komoditas utama Kabupaten Nagan Raya,”tegas Kopda Muhajir.

Baca juga:  Antisipasi Banjir, Kodim 0116/Nagan Raya Siagakan Perahu Karet

Dengan dibekali buku petunjuk dari guru lainnya, Kopda Muhajir memberikan materi pelajaran sesuai dengan buku petunjuk yang diberikan agar tidak keluar jalur dari materi pelajaran yang akan diajarkan kepada siswa-siswi SDN Bumisari.

Kopda Muhajir menjelaskan bahwa keadaan siswa-siswi di sekolah pedalaman sangat jauh berbeda dengan siswa-siswi di perkotaan. Ini adalah potret umum siswa-siswi di pedalaman yang memang sangat memprihatinkan.

“Mereka umumnya hanya mempunyai satu atau dua buku tulis dengan satu pensil atau pulpen yang disimpan dalam tas kresek. Mereka tidak memakai sepatu tetapi bersandal jepit atau malah kadang bertelanjang kaki. Seragam pun tidak setiap hari bisa dipakai oleh semua siswa-siswi yang datang ke sekolah,” ungkapnya.

Dirinya menuturkan, walaupun demikian, semangat dalam menuntut ilmu para pelajar di sekolah tersebut tidak kalah besar jika dibandingkan dengan para pelajar yang ada di kota. “Kehadiran TNI untuk membantu kesulitan yang ada di masyarakat,”tuturnya.(Pendam IM)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel