
Pendidikan Di Ujung Negeri Prajurit Raider 700/Wyc Dirikan Rumah Pintar Di Kampung Tatakra
Di akhir masa penugasannya, Satgas Yonif Raider 700/ WYC khususnya Pos Tatakra tetap berkarya dan berbuat yang terbaik untuk masyarakat di perbatasan. Hal ini dibuktikan dengan didirikannya rumah pintar di kampung Tatakra sebagai sarana belajar mengajar bagi anak-anak setingkat Sekolah Dasar (SD) dikarenakan tidak adanya sarana belajar mengajar di kampung tersebut.
Pembangunan rumah pintar itu bermula dari ide Komandan Pos Tatakra Letda Inf Dwiyanto Teguh saat melihat banyaknya anak-anak yang berkunjung ke pos ternyata tidak bisa membaca. Melihat hal tersebut Danpos segera berkoordinasi dengan Kepala Kampung untuk membangun rumah pintar yang kemudian disambut baik oleh seluruh masyarakat.
Dengan menggunakan bahan baku seadanya, akhirnya bangunan rumah pintar pun bisa diselesaikan yang dikerjakan secara gotong royong antara personil pos Tatakra bersama masyarakat.
Kemudian setelah seluruh bangunan dan fasilitas sederhana di dalamnya selesai, maka rumah pintar itu sudah bisa dijadikan sebagai tempat menuntut ilmu bagi anak anak yang ada di kampung tersebut.
Pemberi materi pelajaran bagi anak-anak di rumah pintar itu adalah salah satu anggota pos yang sudah disiapkan untuk menjadi tenaga pengajar bersama masyarakat yang dapat mengajar.
Dansatgas Yonif Raider 700/WYC Letkol Inf Horas Sitinjak pada saat melaksanakan kunjungan ke pos Tatakra menyampaikan rasa bangganya terhadap para prajuritnya yang selalu berbuat yang terbaik dan berkarya untuk kesejahteraan masyarakat perbatasan.
Hal serupa juga disampaikan oleh Ondo Afi kampung Tatakara kepada Dansatgas, bahwasannya keberadaan pos perbatasan di kampung tersebut sangat membantu masyarakat, dikarenakan para prajurit bisa memberikan contoh yang baik terhadap masyarakat sehingga masyarakat pun kagum dan mau mengikuti apa yang sudah diarahkan oleh para anggota untuk kebaikan kehidupan mereka.
“Mereka semua mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada Dansatgas karena berkat kerja keras dan keuletan anggotanya yang berada di pos Tatakra akhirnya anak anak mereka sudah bisa membaca dan berhitung, karena selama ini belum ada yang bisa memfasilitasi kegiatan tersebut,” ucapnya.