(Penkostrad. Jum’at, 3 Juni 2016). Mapala STACIA UMJ bekerjasama dengan Federasi Panjat Tebing Indonesia menggelar sebuah perlombaan Panjat Dinding Tingkat Nasional. Acara ini rutin di adakan selama setahun sekali, dan ini adalah kali ke-4 acara ini terlaksana, setelah sebelumnya di adakan pada tahun 2007, 2010, 2015, dan sekarang pada tahun 2016. Acara ini di kenal dengan sebutan ”Stacia Art N’ Sport” (SANS). Lomba Panjat Tebing ini di adakan di Kampus Universitas Muhammadiyah, Jakarta.
Perwira Seksi Operasi (Pasi Ops) Batalyon Infanteri Para Raider 328/Dirgahayu Divif 1 Kostrad, Kapten Inf Ading mengatakan, tujuan prajurit Yonif Para Raider 328 Kostrad mengikuti kompetisi ini untuk melakukan pembinaan fisik dan juga pembinaan tugas serta operasi kepada para prajurit .
“Sehingga ketika prajurit ditugaskan, maka dia bisa siap melaksanakan tugas dimanapun dia ditempatkan. Jadi tidak ada medan yang berat bagi para prajurit,” tambah Kapten Inf Ading.
Lebih lanjut, Kapten Inf Ading juga menjelaskan, bila ada prajurit-prajurit Yonif Para Raider 328 Kostrad yang berpotensi dan hebat dalam olahraga panjat dinding atau panjat tebing maka pihaknya akan memberikan dukungan dengan merekomendasikan kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat untuk menjadi atlet panjat tebing profesional.
Pemenang lomba panjat tebing Stacia Art dan Sport 2016 Kategori Speed. Juara 1 : Abdul Latif, Jawa Tengah, Juara 2 : Josua, Banten dan peraih Juara 3 : Praka Trimulyadi, Yonif Para Raider 328/DGH Divisi Infanteri 1 Kostrad.
