
JAKARTA,tniad.mil.id – personel Batalyon Infanteri Raider 323/BP Kostrad mengikuti acara tradisi pelepasan untuk melaksanakan tugas perbantuan operasi di perbatasan wilayah negara yang dilaksanakan di Halaman Mako Yonif Raider 323/BP Kostrad.
Tersebut disampaikan Komandan Batalyon Infanteri Raider 323/Kostrad Letkol Inf Agust Jovan Latuconsina dalam rilis tertulisnya, di Banjar, Jawa Barat, Rabu (13/2/2019).
Dikatakan Letkol Inf Agus Jovan, beberapa bulan lalu terjadi penonjolan tingkat ancaman keamanan di wilayah Papua. Didasari hal itulah, Kostrad sebagai pasukan pemukul TNI AD diberangkatkan untuk mengembalikan kondusifitas keamanan di wilayah Papua.
“Disana Satgas Yonif Raider 323/BP akan melakukan tugas perbantuan pengamanan di sepanjang perbatasan Indonesia dengan Papua Nugini, selain itu guna menjamin keamanan demi kelancaran pembangunan infrastruktur di wilayah Papua, “ ujarnya.
Terhitung mulai pertengahan bulan Februari, personel Batalyon Infanteri Raider 323/Kostrad akan dikirim melaksanakan tugas perbantuan operasi Pengamanan Perbatasan RI-PNG yang tergabung dalam Satgas Yonif Raider 321/Kostrad.
Menurut Letkol Inf Agust Jovan Latuconsina, pelepasan seperti ini adalah suatu tradisi kebanggaan bagi setiap prajurit yang akan melaksanakan tugas operasi.
“Selain sebagai ungkapan selamat bertugas dari seluruh personel, acara tradisi juga dimaknai sebagai rasa kecintaan terhadap satuan Yonif Raider 323/BP Kostrad,” pungkasnya. (Dispenad)