Skip to main content
Dinas Penerangan

Program TMMD : Percepat Pembangunan di Daerah Tertinggal

Dibaca: 1206 Oleh 24 Apr 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) dilaksanakan sebagai upaya membantu pemerintah memberdayakan wilayah pertahanan dan tugas pemerintah di daerah dalam meningkatkan akselerasi kegiatan pembangunan di daerah pedesaan yang tergolong sebagai daerah miskin/ tertinggal, daerah terpencil/ terisolir, daerah perbatasan/ pulau-pulau kecil terluar, daerah kumuh perkotaan yang belum tersentuh oleh pembangunan dan daerah lain yang terkena dampak akibat bencana.

Demikian penyampaian Kasad, Jenderal TNI Budiman, dalam sambutannya pada acara pembukaan Rakornis TMMD ke-92 tahun 2014 yang didampingi Kepala BKKBN Pusat Prof. Dr. Fasli Jalal, Ph.D, Sp.GK, bertempat di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (24/4).

Kasad yang juga selaku penanggungjawab TMMD mengatakan bahwa program TMMD   merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI, Kementerian/ Lembaga Pemerintah non Kementerian dan Pemerintah Daerah serta komponen bangsa lainnya. Melalui program ini diharapkan dapat mewadahi aspirasi dan kepentingan masyarakat di daerah pedesaan, mengingat proses perencanaannya selalu diawali dengan melibatkan berbagai instansi dan masyarakat, serta disusun dengan sistem bottom up planning.

Baca juga:  TNI Dan USPACOM Gelar Latihan Bersama “Gema Bakti 2017”

Menurut Kasad TMMD juga merupakan wahana untuk meningkatkan kemanunggalan TNI-Rakyat dalam rangka memperkokoh persatuan dan kesatuan nasional melalui kegiatan yang terintegrasi dengan seluruh elemen masyarakat secara berkesinambungan.

Kegiatan TMMD ungkap Kasad difokuskan pada dua sasaran yaitu sasaran fisik terutama pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana fasilitas umum lainnya yang menjadi kebutuhan masyarakat di daerah dan akan meningkatkan roda perekonomian desa atau daerah terpencil. Sedangkan sasaran nonfisik fisik diarahkan untuk mendorong tumbuhnya inovasi dan kreativitas masyarakat desa guna meningkatkan kualitas hidup dalam membangun daerahnya sendiri menuju kehidupan sosial yang lebih maju sejahtera dan mandiri.

Adapun rencana kegiatan TMMD ke-92 ini akan berlangsung selama  21 hari, mulai tanggal 21 Mei s.d. 10 Juni 2014 yang kegiatannya, tersebar di 61 Kab/ Kota, di 71 Kecamatan dan di 93 Desa di seluruh Indonesia, dengan melibatkan personel TNI, pada 280 sasaran TMMD yang tersebar di 13 Kodam. (Dispenad).

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel