JAKARTA, tniad.mil.id – Puluhan Prajurit TNI-Polri
mendapatkan apresiasi dan penghargaan dari Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., lantaran dedikasi dan kerja kerasnya yang tulus dan ikhlas saat mengevakuasi korban bencana banjir bandang di wilayah Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua.
Tersebut disampaikan Kapendam XVII/Cendrawasih Kolonel Inf Muhammad Aidi, dalam rilis tertulisnya, Minggu (24/3/2019).
Apresiasi dan penghargaan itu diberikan Panglima TNI, saat dirinya berkunjung ke Mako Yonif Raider 751/VJS, Jl. Hinokembe, Sentani, Jayapura, Papua, Sabtu (23/3/2019) kemarin.
Dalam kesempatan itu Panglima TNI yang didampingi Kapolri Jenderal Pol. Prof. H. M. Tito Karnavian, Ph.D., tersebut mengungkapkan rasa harunya ketika melihat berita di youtube dari prajurit TNI maupun Polri membantu masyarakat sekitar yang terdanpak bencana banjir.
“Ada yang membantu bayi karena hanyut dan ada yang menemukan uang kemudian dicuci dan dibersihkan, karena uang itu adalah uang rakyat dan dikembalikan tanpa hilang sepeserpun”, ucapnya.
Selain itu, Panglima TNI juga menyampaikan merasa bangga kepada suluruh prajurit TNI dan Polri atas dedikasi yang ditunjukkan dalam membantu korban bencana alam banjir bandang tersebut.
“Saya melihat sinergi antara TNI dan Polri untuk membantu masyarakat yang terkena musibah bencana sangat bagus,” kata orang nomor satu di TNI itu.
“Untuk itu, sinergi antara TNI-Polri terus dijaga demi kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia”, tambahnya.
Lebih lanjut Panglima TNI juga mengatakan untuk segera melakukan perbaikan sarana Batalyon Infateri Raider 751/VJS yang rusak akibat terjangan banjir bandang.
“Batalyon harus tetap berjalan untuk melaksanakan dukungan operasi di wilayah Papua,” katanya.
Walaupun demikian, tutur Mantan Kasau ini, dirinya bersyukur karena tidak ada anggota TNI maupun Polri yang terdampak langsung dari bencana dasyat tersebut.
“Saya yakin, mungkin ada yang terdampak terkena musibah, namun mereka tetap melaksanakan tugasnya untuk membantu rakyat yang sedang mengalami musibah,” terangnya.
Sementara itu, terkait bantuan bagi para pengungsi, dirinya telah memerintahkan Pangdam XVII/Cenderawasih untuk membantu membuat menyediakan air bersih, MCK dan dapur umum.
“Untuk itu, kita tetap harus bekerja mendukung kondisi yang saat ini diperlukan oleh masyarakat sekitar. Mari kita bekerja dengan ikhlas untuk mengatasi kesulitan rakyat disekeliling kita,” tuturnya.
Ia pun berharap semua permasalan yang ada dapat segera diselesaikan.
“Mudah-mudahan dalam masa tanggap darurat ini semuanya bisa kita selesaikan dengan baik dalam rangka membantu pemerintah daerah di bawah koordinasi dari Komandan Korem,” pungkasnya.
Hal senada juga disampaikan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, bahwasannya sinergitas TNI-Polri dalam melaksanakan tugas kemanusiaan sebagai dasar keberhasilan tugas, seperti saat melakukan evakuasi di wilayah Sentani dan Jayapura.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, diantaranya Gubernur Papua Lukas Enembe, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Ganip Warsito, S.E., M.M., Aslog Panglima TNI Marsda TNI Kukuh Sudibyanto, Kapuskes TNI Mayjen TNI dr. Ben Yura Rimba, MARS, Pangdam XVII/Cendrawasih Mayjen TNI Yoshua Pandit Sembiring.
Selain itu, turut juga dihadiri Kapolda Papua Irjen Pol Martuani Sormin Siregar, Pangkoarmada III Laksda TNI I Nyoman Gede Ariawan dan Pangkoopsau III Marsda TNI Tamsil Malik. (Dispenad).