TNI AD – Brebes. Sekitar 3.500 lebih masyarakat Brebes bersama prajurit Kodim 0713/Brebes melaksanakan Nonton Bareng (Nobar) pemutaran film Pemberontakan G 30S/PKI di Alun-alun Kota Brebes, Jawa Tengah. Jumat (29/09/2017) malam.
Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono mengatakan, kegiatan Nobar film pemberontakan G30S/PKI itu bertujuan untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat luas terhadap sejarah kelam kekejaman dan pengkhianatan komunis di Indonesia.
“Nobar film G 30S/PKI digelar untuk menggugah kewaspadaan dan kesadaran kita semua terhadap bahaya laten komunis, sehingga tidak terulang kembali,” ujar Dandim Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono.
Dandim menyampaikan,
film ini wajib ditonton warga masyarakat, karena pengkhianatan PKI ini sangat menyakitkan hati seluruh rakyat Indonesia.
Lebih lanjut disampaikan, kejahatan dan pengkhianatan PKI harus terus diinformasikan kepada masyarakat, antara lain melalui pemutaran fim ini, sehingga masyarakat, khususnya generasi muda yang tidak mengalami peristiwa secara langsung dapat memahami sejarah.
Ditambahkan pula, Nobar ini dimaksudkan agar generasi muda mengetahui bahwa Bangsa Indonesia pernah mengalami sejarah kelam. “Kini kita semua harus tetap waspada terhadap adanya kemungkinan dan upaya dari kaum komunis di Indonesia untuk bangkit dan menyengsarakan bangsa dan merusak tatanan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ucapnya.
“Tidak ada ideologi lain bagi kita, kecuali Pancasila beserta UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika,” tegas Dandim Letkol Ahmad.
Dalam kesempatan tersebut, Dandim juga menyampaikan apresiasi atas antusiasme yang sangat luar biasa dari warga Brebes yang memenuhi alun-alun Kota Brebes untuk melihat dan menonton bersama film pengkhianatan G 30 S/PKI yang berdurasi sekitar 3 jam tersebut.
Sebelum pelaksanaan Nobar juga dilakukan deklarasi pernyataan sikap dari organisasi Pemuda Pancasila Kab. Brebes yang menolak keras PKI dalam bentuk dan wujud apapun dalam NKRI dengan terus mewaspadai komunis gaya baru dan di Indonesia.
Mereka juga bertekad bersama TNI akan menjadi garda terdepan menghadang dan menghancurkan paham atau ideologi komunis, khususnya di Kota Brebes Jawa Tengah.
Selain prajurit TNI/Polri, Nobar ini juga dihadiri oleh para unsur pejabat Pemkab Brebes, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda di wilayah Kab. Brebes. (Dispenad).
