Kabar duka datang dari Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto yang tengah kehilangan salah satu perawat Suster Novera yang menghembuskan nafas terakhirnya setelah mendapatkan perawatan di ruang isolasi RSPAD akibat terpapar virus Covid-19.
Dalam upacara pelepasan jenazah suster Novera di RSPAD, dihadiri para tenaga medis dan beberapa anggota TNI AD. Wakil Kepala RSPAD Gatot Soebroto Brigjen TNI dr. A. Budi Sulistiya menyampaikan rasa bela sungkawanya atas gugurnya salah satu perawat disana.
“Atas nama pribadi dan pimpinan RSPAD Gatot Soebroto, kami mengucapkan turut berduka cita atas wafatnya suster Novera. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan, keikhlasan, dan kekuatan iman,” ujar Brigjen TNI dr. A. Budi Sulistiya.
Brigjen TNI dr. Budi juga menyampaikan terima kasih kepada tim medis yang hadir dalam upacara pelepasan jenazah suster Novera, sebagai bentuk solidaritas keluarga besar RSPAD Gatot Soebroto.
“Kami merasa sangat kehilangan saudari, sahabat, staf kami, almarhumah suster Novera,” imbuh Brigjen TNI dr. Budi.
“Seluruh tenaga profesional RSPAD GS telah melakukan upaya untuk merawat almarhumah sebaik-baiknya. Para dokter, perawat, dan seluruh tenaga rumah sakit hanyalah kepanjangan tangan Tuhan, namun Tuhan yang lebih berhak atas segalanya,” tutur Brigjen TNI dr. Budi.
Dirinya juga meminta dukungan kepada keluarga suster Novera agar mampu melanjutkan perjuangan dalam menghadapi pandemi Covid-19 dengan sebaik-baiknya.
“Mari bersama kita saling mendoakan agar bangsa Indonesia bisa lepas dari pandemi ini, dengan berpegang teguh satu sama lain, menyamakan visi dan memohon perlindungan Tuhan Yang Maha Kuasa,” tutupnya.ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
#TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat
